Sukses

[VIDEO] Tembakan Peringatan Polisi Lukai 2 Pendemo di Dompu

Bentrok terjadi antara warga dari Desa Anamina dan Desa Soriotu, Manggelewa. Dua kubu terus saling serang di jalan negara.

Bentrok antar warga kembali terjadi di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat. Antara warga dari Desa Anamina dan Desa Soriotu, Manggelewa. Dua kubu terus saling serang di jalan negara, Lintas Sumbawa, sejak Selasa dini hari.

Seperti dimuat Liputan6 Malam SCTV, Rabu (15/5/2013), keributan tersebut dipicu pemukulan terhadap pemuda Desa Anamina. Pemukulan kemudian berlanjut dengan penyerangan dan penembakan terhadap warga Desa Soriutu, bernama Husen alias Ken, yang menderita luka tembak di bagian dada akibat senjata api rakitan.

Kemudian, keributan kembali berlanjut hingga Rabu siang, membuat jalan negara, Lintas Sumbawa, sempat lumpuh total karena dipenuhi warga Desa Soriutu, yang menuntut pelaku penembak Husen agar segera ditangkap oleh Polisi. Tuntutan warga tersebut, langsung ditanggapi Polisi dengan melakukan razia warga Desa Soriutu, yang membawa senjata tajam di sekitar jalan Lintas Sumbawa.

Namun, upaya Polisi dari Satuan Brimob dan Polres Dompu untuk membuka kembali jalan negara dibalas warga dengan lemparan batu. Akibat serangan dari warga itu, pihak Kepolisian mengeluarkan tembakan peringatan.

Nahas, tembakan peringatan tersebut malah mengenai seorang pelajar SMA, di bagian pinggang, dan seorang warga lainnya terkena tembakan dibagian kaki. Jatuhnya korban luka tembak itu membuat warga Desa Soriutu makin emosi.

Tak lama, aparat gabungan dari Polisi dan TNI turun ke lokasi untuk meredam warga Desa Soriutu, dan untuk menghindari terjadinya bentrokan susulan. Hingga malam ini, kondisi di Desa Soriutu masih belum kondusif. Namun, jalan negara Lintas Sumbawa sudah kembali lancar. (Yog/Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini