Sukses

Bangkai Mobil Pikap Terjun Jurang di Boyolali Belum Dievakuasi

Meski kondisi mobil ringsek di dasar jurang, 3 penumpang yang merupakan 1 keluarga selamat.

Mobil pikap atau mobil bak terbuka terjun ke jurang sedalam 100 meter di jalur Solo-Selo-Borobudur (SSB), tepatnya di Desa Genting, Kecamatan Cepogo, Boyolali. Meski kondisi mobil ringsek di dasar jurang, 3 penumpang yang merupakan 1 keluarga selamat.

Kecelakaan terjadi pada Jumat 10 Mei 2013 sore. Kini, sebagaimana pantauan Liputan6 SCTV, Sabtu (11/5/2013), bangkai mobil belum dapat dievakuasi, karena membutuhkan alat berat untuk mengangkat mobil dari dasar jurang.

Kecelakaan tunggal tersebut masih ditangani pihak Satlantas Polres Boyolali untuk mengetahui secara pasti penyebab terjadinya kecelakaan tersebut. Sementara, warga di sekitar lokasi terus berdatangan untuk menyaksikan kondisi mobil yang masuk ke jurang.

Mobil pikap bernopol AD 1920 SS itu terjun ke jurang dengan kedalaman lebih dari 100 meter di lereng Gunung Merapi dan Merbabu. 3 Orang yang berada di dalam mobil selamat. Mereka hanya mengalami luka lecet.

Saksi mata menuturkan, awalnya mobil nahas itu melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Magelang dan bermaksud hendak mendahului sebuah mobil. Namun dari arah berlawanan, tiba-tiba ada sebuah mobil boks atau mobil pengangkut barang.

Kemudian sopir pikap membanting setir ke kiri. Namun, karena kondisi tanah gembur, mobil tiba-tiba terjun ke jurang. (Riz/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini