Sukses

Parpol Didesak Buka Profil Caleg

Parpol diminta memberikan alasan yang jelas terkait kebijakan mereka menempatkan para bacalegnya di nomor urut yang telah ditentukan.

Partai politik diminta memberikan alasan yang jelas dengan menempatkan para bakal calon anggota legislatifnya di nomor urut yang telah ditentukan. Desakan ini sebaiknya dijadikan pintu masuk bagi partai untuk memunculkan harapan publik.

"Karena itu harus jelas apakah orang-orang yang ditempatkan di nomor urut 1 itu karena faktor keluarga, membayar atau apa, jadi harus clear dulu," kata pengamat politik dari Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Verry Junaedy di Kantor Bawaslu, Jakarta, Jumat (10/5/2013).

Publik, kata dia, mengharapkan calon-calon wakil yang berkualitas. Maka itu, jangan sampai para caleg yang masuk Senayan menjadi tidak berkualitas akibat rekruitmen yang tidak baik dalam partai.

Karena itu, Verry menambahkan, seharusnya partai politik sudah mulai sadar bahwa partai harus melakukan rekrutmen dalam waktu yang lama. Sehingga sudah siap dimasukkan dalam daftar caleg pada saat pemilu digelar.

"Jadi jangan bebankan kepada KPU yang membuka CV atau profil para caleg. Yang membuka itu seharusnya adalah parpol pengusung," tukas Verry.(Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.