Sukses

Jokowi: Warga Waduk Pluit Minta Rusun 4 Lantai

Perwakilan warga Pluit menemui Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) untuk mengajukan usulan mereka

Penggusuran pemukiman warga di bantaran Waduk Pluit, Jakarta Utara, masih mengundang reaksi dari warga. Sebagian menolak dan sebagian lagi menyetujui tindakan itu dengan beberapa syarat.

Perwakilan warga yang menerima penggusuran tersebut pun menemui Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) untuk mengajukan usulan mereka mengenai tempat hunian relokasi mereka.

"Baru ketemu warga Pluit. Ada usulan bikin rusun 3-4 lantai. Biar kaya kampung deret," ujar Jokowi di Balaikota, Rabu (8/5/2013).

Jokowi mengakui bahwa terdapat banyak kelompok komunikasi maupun komunitas di Waduk Pluit. Pemprov DKI berniat merangkum aspirasi-aspirasi warga tersebut. Jokowi pun memuji usulan konsep tempat untuk pindah warga dari perwakilan tersebut.

"Tiap kelompok punya komunikasi. Ada banyak komunitas. Kita mau nyimpulkan keinginan mereka. Konsep ini bagus. Datang dari kelompok yang paham. Kelompok ini punya konsep jelas, bahkan punya gambar kampung yang mereka inginkan," kata mantan walikota Solo itu.

Saat ini, Pemprov DKI telah membeli lahan seluas 2,3 hektar. Namun masih belum cukup menampung relokasi warga yang terdiri dari 1.200 kepala keluarga. Sebab, rusun yang sudah ada hanya bisa menampung 700 KK.

"Masih belum cukup. Ada 1.200 KK yang akan direlokasi dari Waduk Pluit. Siap pindah. Tapi pengen ini itu. Untuk itu, Pemprov masih cari lahan lagi yang dekat dengan lokasi awal," jelas Jokowi. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.