Sukses

Hanura Coret Andre Hehanusa, Waketum Perindo Ancam Batal Nyaleg

Wakil Ketua Umum Perindo Andi Saiful Haq mengancam akan mengundurkan diri dari pencalegannya di Hanura, jika partai tersebut mencoret nama Andre Hehanusa sebagai caleg.

Menghadapi calon legislatif (caleg) yang terdaftar ganda, Partai Hanura menyatakan ketegasannya. Tanpa basa-basi, semua caleg Hanura yang diketahui terdaftar pada partai lain akan dicoret namanya. Termasuk musisi Andre Hehanusa.

Namun ketegasan yang disampaikan Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPP Hanura Yuddy Chrisnandy Hanura ini justru disesalkan oleh Organisasi Kemasyarakatan Persatuan Indonesia (Perindo).

Rencana pencoretan Andre yang juga menyandang posisi sebagai Ketua Lembaga Kebudayaan Nusantara (Lentera) Perindo ini dinilai sebagai bentuk arogansi politik gaya lama. Pencalegan Andre ini diklaim bukan atas nama pribadi, namun bagian konsesi politik antara Perindo dan Hanura.

"Seharusnya, Yuddy bisa lebih beretika dengan mengomunikasikannya kepada yang bersangkutan dan secara organisasi ke DPP Perindo," kata Wakil Ketua Umum Perindo Andi Saiful Haq di Jakarta, Selasa, (7/5/2013).

Dijelaskan Andi, tercantumnya nama Andre pada Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) merupakan kesalahan administrasi. Andi pun mengancam akan mengundurkan diri dari pencalegannya di Hanura, jika partai tersebut mencoret nama Andre sebagai caleg.

"Jika pernyataan Yuddy adalah juga sikap Partai Hanura, maka sebagai salah satu Waketum Perindo yang juga menjadi Caleg Hanura Dapil DKI menyatakan akan menarik berkas caleg dari Partai Hanura," ancam Andi.

Andi menyatakan, ancaman yang dikemukakannya itu merupakan sikap yang diambilnya secara pribadi, bukan mewakili Perindo. Namun keputusan Perindo atas polemik ini diserahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum Perindo Hary Tanoesudbjo.

Komisi Pemilihan Umum menemukan 6 bakal calon legislatif Partai Hanura terdaftar ganda pada parpol lain. Menyikapi temuan tersebut, Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPP Hanura Yuddy Chrisnandy menyatakan ketegasannya.

"Coret saja. Bila dia caleg ganda di partai lain, artinya dia sudah melakukan komunikasi politik dengan dua partai," ucap Yuddy.

Sementara itu, Ketua Umum PKPI Sutiyoso menyatakan partainya tak memiliki satu pun caleg yang terdaftar ganda. "Kalau ganda kami tidak ada. Itu bukan caleg kami. Kami enggak ada yang ganda," ujar Sutiyoso. (Ndy)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.