PKS: Kami Tak Pernah Pakai Artis yang Dekat dengan Fathanah

Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera Mardani mengatakan partainya tidak pernah menggunakan jasa artis yang disebut-sebut terkait dengan tersangka pencucian uang suap mpor daging sapi Ahmad Fathanah. Bahkan, PKS tidak pernah melibatkan Fathanah dalam setiap kegiatannya.

"Kami tidak pernah pakai artis itu. Ahmad Fathanah juga bukan kader kami," kata Mardani saat berbincang dengan Liputan6.com, Selasa (7/5/2013).

Dalam kasus Fathanah ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memanggil artis Ayu Azhari. Setekah Ayu Azhari, muncul pula model majalah dewasa Vitalia Sheshya.

Ayu Azhari mengaku pernah dijanjikan oleh Fathanah untuk mengisi acara dan menjadi juru kampanye PKS. Bahkan, dia mengaku diberi sejumlah uang oleh Fathanah sebagai down payment atau uang muka atas janji tersebut. Uang itu telah diserahkan Ayu ke KPK.

Sementara, KPK juga telah menyita mobil Honda Jazz dan jam tangan mewah dari model Vitalia Sheshya. Mobil dan jam tangan itu diduga sebagai pemberian Fathanah yang dikenal dekat dengan mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.

Mardani mengatakan, PKS sangat menyayangkan pengakuan Ayu Azhari di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sebab, PKS tidak pernah meminta Fathanah untuk proses transaksi tersebut.

"Kami juga komplain, itu Ayu Azhari mengatakan untuk kegiatan PKS. Tidak bisa keterangan Ayu dan Fatanah itu dilimpahkan pada PKS. Fathanah itu seenak udelnya mencatut-catut nama kami," tutur dia.

Dia menambahkan, PKS sangat selektif apabila melibatkan artis. Termasuk saat memilih calleg yang didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). "Kami punya standar sendiri. Kami partai kader, memajukan kader sendiri," kata Mardani. (Eks)