Sukses

VIDEO: Berburu Matahari Terbit di Teluk Kabui Raja Ampat

Liputan 6 SCTV mengajak Anda menikmati pesona keindahan pemandangan teluk dan surga dunia laut Raja Ampat di Papua Barat.

Raja Ampat merupakan peringkat pertama surganya dunia laut di dunia yang wajib masuk daftar ngubek-ngubek tempat wisata Anda. Reporter Liputan 6 SCTV Senandung Nacita dan Irfan Effendi mengajak Anda untuk menikmati ubek-ubek di Raja Ampat, Papua Barat.

Dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Sabtu (4/5/2013), mengisi agenda akhir pekan dengan kegiatan berbeda tentu sangat menyenangkan. Bila bertandang ke Raja Ampat jangan lupa untuk berburu fajar menyingsing bisa jadi pilihan. Disini pemandangannya berbeda dengan sunrise ala Pantai Sanur Bali atau berlatar lautan pasir Gunung Bromo.

Berlomba dengan waktu, Tim Liputan 6 SCTV memacu kapal kecil menuju gugusan pulau Teluk Kabui. Ritual menyongsong sang surya di Raja Ampat dimulai. Tim ngubek beruntung bisa menyaksikan matahari menyembul dibalik karang yang berdiri bak gunung dibalik pulau kapur di tengah laut.

Perlahan sang fajar bergerak naik dan pancaran sinarnya memantul diatas air yang jernih. Target pertama ngubek di Raja Ampat tercapai.

Selanjutnya Anda bisa menikmati gugusan pulau Teluk Kabui kerap disebut-sebut sebagai miniatur kawasan wayag. Kawasan yang mewakili pesona raja ampat yang terekam dan beredar ke seantero dunia melalui jepretan foto maupun video.

Pulau-pulau Kabui rimbun meski terbuat dari batu kapur. Masih alami dan belum tersentuh tangan jadi belum ada jalan buatan untuk  mencapai puncaknya.

Laut di sekitar teluk kabui dangkal cocok untuk area snorkeling. Walaupun tanpa snorkeling pun kita bisa mengamati langsung berbagai  terumbu karang dan ikan-ikan kecil dibaliknya.

Raja Ampat memiliki lebih dari 40 titik menyelam. Tim ngubek memilih mengunjungi sekitaran Pulau Gam yang tak jauh dari teluk Kabui. Untuk pemula disarankan memasuki area laut lewat pantai lebih mudah.

Sebelum menyelam ada baiknya Anda mengecek peralatan sebelum menyelam terutama regulator. 

"Waaah kalau sampai ngadat ga bisa nafas di dalam air nanti," kata Nacita.

Baru menyelam sedikit sudah mulai terlihat beragam terumbu karang. Di tempat ini terumbu karang dapat  hidup dan berkembang dengan baik di perairan dangkal yang tak lebih dari 10 meter. Anda bisa menyaksikan langsung keindahan dunia laut Raja Ampat melalui video di bawah ini.(Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini