Sukses

Kapolda Jabar Bantah Intervensi Eksekusi Susno

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Tubagus Anis Angka Wijaya membantah melindungi Komjen Pol (purn) Susno Duadji.

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Tubagus Anis Angka Wijaya membantah melindungi Komjen Pol (purn) Susno Duadji. Ia pun menolak jika pihaknya disebut mengintervensi soal eksekusi itu.

"Kan awalnya itu di rumah. Pak Susno enggak mau keluar kamar sebelum ada pengacara-pengacaranya. Kemudian jaksa terus mengupayakan eksekusi," jelas Kapolda Irjen (Pol) Tubagus saat dihubungi wartawan, Jakarta, Rabu (24/4/2013) malam.

Ia beralasan dibawanya Susno dan jaksa ke Mapolda Jawa Barat demi keamanan semata. Sebab upaya jaksa mengeksekusi Susno di kediamanya di Bukit Dago Resort, Bandung tak berjalan mulus. Bahkan masa pendukung Susno dari Partai Bulan Bintang memadati lokasi.

"Kemudian tadi ada juga ormas apa itu yang ijo-ijo. Biar aman, enggak ribut-ribut, Pak Kejati telepon minta di Polda saja," ungkap dia.

Tubagus menyatakan sejak awal menolak permintaan Kejaksaan Tinggi Jabar agar perdebatan dilakukan di Polda dan menganjurkan untuk dilakukan di Polres atau di hotel. Tapi Kejati Jabar menolak ajakan di Polres dan hotel.

"Saya dorong ke Polrestabes karena lebih dekat, tapi enggak mau. Ke hotel enggak mau. Maunya di Mapolda. Akhirnya saya persilakan tapi jangan ribut-ribut. Namanya ini kan lembaga hukum," ujar dia.

Meski akhirnya perdebatan dilakukan di Mapolda Jabar, ucap Tubagus, dirinya tidak ikut campur dalam proses perdebatan antara kubu Susno dan jaksa eksekutor dari Kejari Jaksel. Ia pun menegaskan hadirnya mereka murni untuk keamanan.

"Tadi saya lihat masih negosiasi antara pengacara Pak Susno dengan kejaksaan. Itu kan urusan mereka. Kita cuma ke tempat negoisasi saja," pungkas dia.(Ais)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.