Sukses

Fantastis! Trio Pendayung Kayak Beraksi di 'Laut Mendidih'

Mereka mengarungi lautan air laut bercampur lava dari gunung berapi, untuk membuat rekaman yang akan ditayangkan di sebuah televisi Brasil.

Fantastis! Trio pria pendayung kayak berani mempertaruhkan hidupnya dengan mendayung di 'laut mendidih'. Mereka mengarungi lautan air laut bercampur lava dari gunung berapi, untuk membuat rekaman yang akan ditayangkan di sebuah televisi Brasil.

Seperti ditulis situs News.com.au Rabu (23/4/2013), ketiga pria pemberani tanpa rasa takut itu adalah pendayung profesional Pedro Oliva, Chris Korbulic dan Ben Stookesberry. Ketiganya belum lama ini melakukan perjalanan ke Hawaii, untuk memfilmkan petualangan pertunjukan fantastis kayaknya.

Tayangan atraksi trio tersebut mendokumentasikan tentang pencarian lokasi berkayak paling ekstrem di dunia.

Salah satu tempat yang memacu adrenalin mereka ada di Hawaii, Mereka mendayung di air mendidih, dengan lava dan batu peledak tanpa menggunakan helm pengaman.

"Tujuan dari ekspedisi kami adalah untuk menemukan sungai dan air terjun di Hawaii. Kemungkinan untuk menemukan sebuah sungai lava itu begitu menarik," kata ketua tim ekspedisi pendayung kayak Brasil Pedro Oliva.

Kilauea di Hawaii, papar Pedro, telah memuntahkan lava ke Pasifik sejak tahun 1983 dan merupakan salah satu gunung berapi paling aktif di bumi.

"Seluruh pulau telah tumbuh satu mil persegi dalam sepuluh tahun. Ini adalah bagian terbaru yang baru terbentuk Bumi yang mungkin Anda bisa kunjungi," ujar salah satu pedayung kayak dari Amerika Chris Korbulic.

Petualangan Ekstrem

Dengan hanya menggunakan kayak plastik dan tanpa alat pelindung, mereka menyambangi lokasi berbahaya itu.

"Ketika kami berada dekat dengan lava, tidak mungkin untuk meletakkan tangan kami di dalam air. Karena itu (air) benar-benar mendidih dan akan membakar tangan kita," tutur Pedro.

Selain mendayung di air mendidih itu, rinci Pedro, tim ekspedisinya juga menjelajahi daratan pulau dan garis pantai sambil mencaari lokasi yang aman bagi mereka untuk beraksi.

"Itu sangat menakutkan, karena rasanya seperti tanah itu akan memakan kami dan akan jatuh tepat ke lava," terang Pedro.

Jangan Ditiru

Pedro juga menekankan bahwa kegiatan yang ia dan timnya lakukan sangat berbahaya. Hanya kelompok profesional yang boleh melakukannya dan tak disarankan dicoba oleh orang lain terutama para awam.

"Saya berharap orang tidak melihat gambar-gambar kami dan berpikir bahwa aman untuk mendayung begitu dekat dengan lava, karena sebenarnya itu tidak aman sama sekali," jelas Pedro.

Sebelumnya, trio penantang maut pengguna kayak itu telah beraksi dengan kayak mereka di Amerika Selatan, Skandinavia dan Greenland. Tak hanya sampai di situ, ketiganya berencana akan menemukan tempat-tempat ekstrem lainnya di dunia.

"Kami akan terus mencari sungai dan air terjun yang paling luar biasa di Bumi. Selanjutnya adalah Australia dan Indonesia," pungkas Pedro. (Tnt)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.