Sukses

Tak Puas Hasil DCS, Demokrat: Jangan Anarkis

Para kader Demokrat yang tidak puas dengan hasil DCS anggota legislatif pusat, provinsi, kota/kabupaten jangan bersikap anarkis.

Para kader Demokrat yang tidak puas dengan hasil daftar calon legislatif sementara (DCS) anggota legislatif pusat, provinsi, kota/kabupaten jangan bersikap anarkis.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf meminta agar para kader menyampaikan aspirasi ketidakpuasan mereka secara santun ke pengurus DPP Demokrat. "Jangan anarkis. Rasa ketidakadilan sampaikan ke DPP," kata Nurhayati di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (23/4/2013).

Dia menyatakan, DPP Demokrat memiliki mekanisme dalam menetapkan DCS. Sehingga, dia mengakui DPP tidak bisa mengakomodir kepentingan seluruh kader dalam hal penentuan DCS. "Kan udah ada kuotanya," ucapnya.

Menurutnya, hal tersebut karena mekanisme penetapan DCS merujuk pada sejumlah kriteria, yaitu kapabilitas, elektabilitas, dan loyalitas. "DCS ini tidak semuanya terpuaskan. Ada kriteria-kriteria," terang Nurhayati.

Nurhayati juga membantah dalam mekanisme yang dimiliki oleh DPP digunakan untuk menyingkirkan kader-kader yang kontra SBY. Menurut dia, sepanjang para kader mengikuti tata cara dan kriteria yang sudah digariskan DPP Demokrat, partai akan mengakomodir kepentingan mereka.

"Tidak ada, mekanisme itu untuk menjaring integritas kader yang sesuai," tegasnya.

Namun, menurutnya, dalam menghadapi Pemilu 2014, Partai Demokrat mencalegkan kembali kader-kader mereka yang telah duduk di kursi DPR. Nurhayati pun berharap kader-kader tersebut bisa kembali terpilih.

Sehingga, kata Nurhayati, Demokrat memberikan keistimewaan pada caleg incumbent dalam bentuk nomor urut. "Mereka diberikan nomor yang sepantasnya," ujar Nurhayati. (Frd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.