Korut Bakal Luncurkan Rudal di Antara 3 'Tanggal Keramat'?

Dalam beberapa hari terakhir ketegangan di Semenanjung Korea terlihat mengendur. Tak ada manuver mengancam dari Korea Utara, tak ada tanda-tanda uji coba nuklir Musudan, yang membuat tentara AS dan Korea Utara waspada penuh, bakal dilakukan dalam waktu dekat.

Tapi benarkah ancaman konflik telah berlalu? Menurut Kementerian Pertahanan Korsel, belum. Intelijen Korsel mengatakan, pihak Utara telah memindahkan sejumlah rudal dan alat peluncur misil ke pantai timur. Diduga mempersiapkan peluncuran.

Sebelumnya, Korut yang punya kebiasaan mengaitkan uji coba militer tingkat tinggi dengan tanggal-tanggal penting alias "keramat"  diprediksi bakal mengetes rudal miliknya sekitar 15 April 2013 lalu -- hari lahir pendiri sekaligus presiden abadi Korut, Kim Il-Sung.

Juru Bicara Kemenlu Korut, Kim Min-Seok juga mengidentifikasi tiga tanggal penting lainnya. Termasuk 25 April yang merupakan hari jadi Tentara Rakyat Korea dan 30 April, hari terakhir latihan gabungan AS dan Korsel.

Satu kemungkinan lagi, kata Kim, adalah  27 Juli, peringatan gencatan senjata yang mengakhiri Perang Korea 1950-1953.

"Ada tiga tanggal yang potensial... namun tak ada siapapun yang bisa memprediksi secara pasti ke mana sesungguhnya arah Korut," kata dia, seperti dimuat situs News.com.au, Senin (22/3/2013).

Rudal Musudan yang diduga akan diuji coba oleh Korut memiliki daya jangkau 2.500-4.000 kilometer, cukup mampu menjangkau Korsel, Jepang, bahkan mungkin pangkalan milter AS di Guam, Kepulauan Pasifik.(Ein)