Sukses

Ricuh Bongkar Kios Stasiun Pasar Minggu, Pedagang Patah Tangan

Tidak hanya Ucok yang luka-luka akibat penggusuran 29 kios yang kini sudah rata dengan tanah itu. Ada beberapa pedagang lain yang luka-luka akibat tindakan petugas.

Salah seorang pedagang di Stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan, mengalami patah tangan di sela pembongkaran paksa oleh petugas PT Kereta Api Indonesia (KAI). Akibatnya, pedagang yang didampingi LBH Jakarta akan melaporkan itu ke Polda Metro Jaya.

"Salah satu pedagang, bernama Ucok Silalahi lengan kirinya patah," kata pengacara pendamping dari LBH Jakarta, Tomy Albert di Stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (18/2/2013).

Menurut Tomy, tidak hanya Ucok yang luka-luka akibat penggusuran 29 kios yang kini sudah rata dengan tanah itu. Ada beberapa pedagang lain yang luka-luka akibat tindakan petugas. "Wajah dan tubuh mereka lebam-lebam, lecet-lecet," ujar Tomy.

Dalam kericuhan pagi tadi, belasan pedagang diamankan petugas. Anggota polisi dan TNI yang berada di tempat tidak terlibat langsung dalam pembongkaran ini. TNI dan Polri hanya mengamankan bila terjadi kerusuhan.

Sebelumnya, menurut salah satu Petugas PT KAI Pusat Musthofa, pihaknya telah melakukan pemberitahuan dan sudah mengajak pedagang berdialog. Dialog itu digelar di kecamatan dan berbagai tempat.

"Dalam dialog tersebut kita sudah minta agar para pedagang mengamankan barangnya masing-masing sehingga tidak berserakan saat dibongkar," kata Musthofa siang tadi. Dari 84 kios yang ada di Peron 1, baru setengahnya yang sudah dibongkar paksa petugas. Para petugas menggunakan linggis dan palu besar untuk merobohkan tembok dan membongkar atap kios. (Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini