Dapat KJP, Siswi Menangis Terharu

Ade Dian Lestari (17) menangis terharu. Siswi kelas 3 SMKN 33 ini mengaku sangat membutuhkan dana operasional sekolah untuk membeli harga buku yang kian melangit. Kartu Jakarta Pintar (KJP) menjadi penolong.

"Seneng bangetlah, buat beli buku. Soalnya biasanya kan buku harganya mahal," kata Ade di SMKN 16, Jakarta, Jumat (12/4/2013).

Siswi yang tinggal di Buaran, Jakarta Timur, itu juga mengungkapkan, KJP akan membantu biaya personal dirinya dari mulai berangkat sekolah. Namun dia juga tidak setuju jika ada teman sekolahnya yang menyalahgunakan KJP.

"Buat ongkos juga, termasuk berat juga soalnya. Semua itu sih kembali ke siswanya sendiri kalau sampai disalahgunakan. Tapi kalai bisa janganlah," ujar Ade.

Dia mengaku sudah mendapat ketentuan dari sekolah perihal laporan penggunaan KJP tiap bulannya. Begitu juga imbauan dari sekolah terkait pelanggaran yang akan dikenakan sanksi pencabutan KJP.

"Pihak sekolah suruh kasih rincian KJP tiap bulannya, buat apa aja. Kalau salah-salah, bisa jadi duitnya (KJP) ditarik," tutur Ade.

Ade mendapatkan kehormatan untuk mengeluarkan uang yang terdapat di mobil keliling Bank DKI, guna mencoba penggunaan KJP. Ade melakukannya dengan wajah berseri-seri. (Sss)