Sukses

Kontras: Kasus Hugo's Cafe Sama Pentingnya Dengan Lapas Sleman

Kontras menyatakan kasus Hugo's Cafe sama pentingnya dengan kasus Cebongan. Oleh sebab itu kasus Hugo's Cafe harus segera tuntas.

Direktur Eksekutif Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Haris Azhar menyatakan pihak keluarga korban penembakan di Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta, akan segera meminta perlindungan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

"Beberapa hari ke depan kita akan ke LPSK, terutama soal meminta beberapa bentuk perlindungan," ujar Haris dalam jumpa pers bersama korban penembakan Cebongan di Kantor Kontras, Jakarta, Selasa (9/4/2013).

Selain akan menemui LPSK, lanjut Haris, para keluarga korban juga akan segera mengunjungi Dewan Pertimbangan Presiden, Komisi III DPR, pihak TNI AD, Kepolisian, dan Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan.

"Besok ke Wantimpres, lusa ke Komisi III. Kami juga berusaha akan bertemu dengan TNI AD, Puspom ataupun Kopassus. Kami juga ingin ketemu pihak Polri. Tadi kami juga bertemu dengan pihak Menko Polhukam. Namun pihaknya tidak mau hanya menerima korban Cebongan, tapi juga dari pihak Heru Santoso," tuturnya.

Haris mengatakan, dalam kasus ini para korban meminta agar penyelesaian kasus dilakukan secara komprehensif, profesional, dan lebih independen. Apa pun faktanya, lanjut dia, 4 keluarga korban sudah berkomitmen bila kasus Hugo's Cafe harus segera diungkap.

"Supaya kasus ini dapat terungkap dengan gamblang. Karena kasus Hugo's Cafe sama pentingnya dengan kasus Cebongan," terangnya.

Dia menuturkan, saat ini keluarga belum konsentrasi pada motif kasus penembakan Cebongan. Tapi masih konsentrasi pada penyelesaian kasus Hugo's Cafe dan belum menyimpulkan kasus ini apakah ada motif perencanaan atau tidak.

"Relasinya sebagai dugaan awal investigasi korban dan Tim 9, motifnya balas dendam. Karenanya menjadi penting tidak membongkar di kasus Cebongan saja, tapi juga kasus di Hugo's Cafe. Saya pikir makin hari makin enggak berimbang dari respons 2 tim itu. Di Hugo's Cafe malah tidak terungkap," tegasnya.

Haris menjelaskan, keluarga korban khawatir dengan meninggalnya 4 orang, kasus ini sudah selesai. Maka itu pihaknya berharap agar kasus Hugo's Cafe harus segera diungkap.

"Jadi kami berharap kasus Hugo's Cafe diungkap sebagai petunjuk ada CCTV. Saya pikir polisi punya utang besar untuk ungkap kasus Hugo's," ucap Haris. (Frd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini