Komisi VI DPR: Dahlan Tak Perlu Penuhi Panggilan Komisi Lain

Menteri BUMN Dahlan Iskan beberapa kali tak memenuhi panggilan DPR untuk melakukan rapat kerja. Bahkan pimpinan Komisi IX DPR sempat menyebut Dahlan adalah 'buronan' DPR.

Meski demikian, Komisi VI yang menjadi mitra kerja dari Kementerian BUMN mendukung langkah Dahlan tidak memenuhi panggilan komisi lain yang ada di DPR, kecuali Komisi VI.

Sebab, Dahlan harus izin terlebih dahulu ke Komisi VI DPR jika ingin hadir di rapat komisi lain. Sebelum mendapat izin, Dahlan tak perlu memenuhi undangan DPR.

"Memang mekanismenya seperti itu," kata Ketua Komisi VI DPR Airlangga Hartanto saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Selasa (9/4/2013).

Politisi Partai Golkar ini menambahkan, mekanisme itu telah diatur dalam tata tertib DPR, yakni Menteri BUMN hanya bermitra dengan Komisi VI DPR yang membidangi perdagangan, perindustrian, investasi, koperasi, usaha kecil dan menengah itu. Sehingga, Dahlan tidak diwajibkan menghadiri undangan komisi lain.

"Mekanismenya komisi yang bukan mitra meminta izin dari komisi yang menjadi mitra, dan berlaku untuk seluruh kementerian, bukan hanya Kementerian BUMN," tegasnya.

Juru Bicara Dahlan, Budi Purnomo Karjodihardjo mengatakan, Dahlan selalu memenuhi undangan Komisi VI DPR yang menjadi mitra kerja BUMN. "Kalaupun ada halangan karena tidak bisa datang pasti sudah disepakati terlebih dahulu," jelas Koordinator BUMN Care ini.(Ais)