Sukses

Pembawa Pesan Sultan Sulu Ditangkap Malaysia di Sabah

Aparat Malaysia menangkap 32 orang-orang bersenjata yang menyusup ke wilayah Sabah.

Pasukan keamanan Malaysia menangkap 32 orang bersenjata yang mencoba memasuki wilayah Sabah. Orang-orang dari Kesultanan Sulu Filipina itu bersenjata api dan parang.

Komisioner Polisi Sabah Datuk Hamza Taib, sebagaimana diberitakan laman The Star, Senin (8/4/2013), mengatakan 32 orang itu ditangkap di sekitar 12 mil laut dari pantai timur distrik Lahad Datu. Penangkapan berlangsung sekitar pukul 02.00 dini hari tadi waktu setempat.

Kelompok militan Sulu mengklaim para pejuang mereka yang sebelumnya melarikan diri telah kembali untuk memerangi pasukan Malaysia. Sebelumnya, sekitar 1.000 pasukan bersenjata Sulu diduga telah masuk ke Sabah.

Aparat Malaysia juga menangkap 2 orang yang merupakan sisa-sisa pasukan Sulu di Tanjung Baru, Pulau Bumbum, Semporna, pada Minggu 7 April. Penangkapan dilakukan sekitar pukul 06.30 pagi waktu setempat. Dua orang itu berusia sekitar 50-an tahun.

Hamza mengatakan, 2 orang Sulu ini ditahan berdasarkan Undang-undang Pelanggaran Keamanan dan Tindakan Khusus Tahun 2012 (SOSMA). Dari 2 orang ini, aparat Malaysia menyita bendera putih yang terdapat 2 surat dari Sultan Sulu. Tak hanya itu, aparat juga menyita senjata berbahaya.

"Penangkapan mereka dapat mengaitkan mereka ke aktivitas teroris," kata Hamza dalam pesan singkat sebagaimana dikutip Bernama.

Menurut pesan singkat Hamza itu, pasukan Sulu yang ditangkap berdasar SOSMA bertambah jadi 135. Sementara pasukan Sulu yang tewas ditembak pasukan Malaysia hingga saat ini berjumlah 70 orang. (Eks)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini