Pesan Mantan Jubir Gus Dur Sebelum Yenny Wahid Pindah ke Demokrat

Mantan juru bicara Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Wimar Witoelar berpesan kepada Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid atau Yenny Wahid. Pesan Wimar, bila Yenny benar ingin bergabung ke Partai Demokrat, sebaiknya dipikir secara matang.

"Saya tidak bisa mewakili pendapat dia, tapi saya minta pertimbangan secara serius bila dia benar-benar mau gabung (Demokrat)," kata Wimar di sela kampanye lingkungan hidup di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (7/4/2013).

Wimar akui sudah bertemu dengan anak pertama mendiang Gus Dur, salah satu pertemuan membahas tentang rencana Yenny pindah ke Demokrat. Yenny, kata Wimar, ditawari Susilo Bambang Yudhoyono untuk mengisi kursi Wakil Ketua Umum Partai Demokrat. Tawaran itu datang saat Kongres Luar Biasa Demokrat di Bali, yang juga dihadiri Yenny.

Tapi Wimar berpesan agar Yenny berpikir secara serius sebelum meninggalkan kursi Ketua Umum Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB). "Seperti kita tahu, Demokrat kan sedang merosot. Bila Yenny masuk, maka dia harus bisa bawa nilai lebih," ucap Wimar.

Seperti diberitakan, menurut politisi Demokrat, Sutan Bhatoegana, Yenny memang berkeinginan bergabung dengan partai berlambang mercy. Selain itu, dari ucapan kerabatnya, Yenny dikabarkan maju menjadi caleg Demokrat dari Dapil VIII, Jombang. (Ism)