Sukses

VIDEO: Tak Ada Jembatan, Siswa di Cianjur Berenang ke Sekolah

karena tak ada jembatan, siswa SD Negeri Hegar Waas harus berenang melintasi Sungai Cisokan agar bisa mencapai sekolah.

Sejumlah siswa di Cianjur, Jawa Barat, harus pergi bersekolah dengan berenang melewati sungai sepanjang 80 meter. Hal itu terpaksa mereka jalani karena tidak adanya jembatan penghubung.

Pantauan Liputan 6 SCTV di Cianjur yang ditayangkan Kamis (4/4/2013), sejumlah siswa SD Negeri Hegar Waas, Desa Mekarsari, Kecamatan Agrabinta, harus berenang melintasi Sungai Cisokan agar bisa mencapai sekolah.

Itu disebabkan hanya ada satu rakit yang bisa dipergunakan untuk 10 orang sekali angkut. Padahal mereka harus tiba di sekolah pada waktunya.

Bersekolah dengan cara seperti ini tentu merepotkan. Mereka harus mengeringkan pakaian sebelum masuk kelas. Selain itu cara ini bisa amat berbahaya.

"Ini sangat berbahaya dengan berenang puluhan meter jaraknya. Mereka juga tak bisa bersekolah bila arus sungai sedang deras,: ujar guru Lukman Nuryadi.

Siswa lain memilih cara yang lebih aman. Namun, mereka harus menempuh jarak 10 kilometer sebelum tiba di sekolah. Sungai cisokan merupakan penghubung 2 desa yakni Mekarsari dan Sukamanah. Akan tetapi selama 20 tahun ini tak pernah ada jembatan yang dibangun.

Warga kedua desa berharap janji sang bupati segera direalisasikan agar mereka tak harus bersusah payah lagi menyeberangi sungai untuk beraktivitas.(Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini