Sukses

Api Bakar 2 Kontrakan di Pondok Bambu, 2 Warga Terluka

Tak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi pukul 14.30 WIB ini.

Dua warga terluka saat musibah kebakaran melanda 2 rumah kontrakan di Jalan Keamanan RT 03 RW 05, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (26/3/2013) siang. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi pukul 14.30 WIB ini.

Salah satu korban terluka, Ama menuturkan, api berasal dari salah satu rumah kontrakan yang ditinggal pemiliknya ke luar kota. "Saya lagi di dalam rumah. Ada yang teriak kebakaran, saya spontan menuju rumah yang terbakar tersebut," ujarnya.

Dia bersama warga lain menemui rumah kontrakan tersebut dalam keadaan terkunci. Akhirnya mereka mendobrak paksa pintu dan mendapati api sudah membakar gorden dan merembet ke sofa.

"Waktu mau menarik gorden, apinya menyambar ke saya. Tangan dan kaki saya kena luka bakar," kata Ama.

Api kemudian dengan cepat merembet ke perabotan lain dan membakar seluruh ruangan rumah. Alhasil, tak berapa lama kemudian, api langsung merembet ke rumah kontrakan di sebelahnya yang ditempati keluarga Joko itu. "Dua rumah kontrakan itu yang punya Pak Sujono. Penghuninya namanya Meri yang lagi ke luar kota," jelas Ama.

Korban luka lainnya, Alan menceritakan, ketika api sudah membesar, dia bersama warga lainnya berusaha memadamkannya dengan air seadanya menggunakan gayung dan ember. "Ada yang nyiram dari bawah, ada yang dari atas rumah. Saya nyiram dari atas rumah," jelasnya.

Alan yang sedang berusaha menyiramkan api tiba-tiba terpeleset dan nyaris jatuh. Beruntung, warga lain sempat menariknya sehingga tidak sempat jatuh ke bawah. "Tapi kaki kanan saya luka sobek kena paku," ungkap dia.

Tak berlangsung lama, petugas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar PB) dari Suku Dinas Jakarta Timur datang dengan 12 unit mobil Damkar PB. Mereka berhasil menjinakkan si jago merah dalam waktu 30 menit.

Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Damkar PB Jakarta Timur Mulyanto mengatakan, dugaan sementara kebakaran disebabkan korsleting listrik dari kontrakan yang dihuni Meri. "Diduga akibat korslet. Tapi masih kita selidiki lagi," kata Mulyanto. (Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini