Nurul Golkar: Usut Penyerangan Lapas Sleman Sampai ke Akar!

Kasus penyerangan yang terjadi di Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta dan menewaskan 4 tahanan titipan Polda DIY membuat masyarakat tercengang. Upaya penyelesaian kasus yang diduga dilakukan oknum Kopassus ini pun diharapkan dilakukan setuntas-tuntasnya hingga menyentuh akar permasalahan.

"Kita ingin berangkat dari akar permasalahan. Ini tidak hanya diselesaikan dengan pucuk pimpinan. Jangan hanya seremonial saja. Ini masalah yang sensitif," tegas anggota Komisi I DPR Nurul Arifin di Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/3/2013).

"Bahwa korbannya Kopassus iya. Tapi pelakunya siapa? Saya tidak bisa menduga ke sana," ujarnya.

Sehingga, lanjut Nurul, diperlukan investigasi untuk mengusut kasus ini. "Karena cara-cara profesional dan ada senjata juga. Maka mengarah kepada kelompok-kelompok tertentu," tuturnya.

Menurutnya, penyelesaian kasus yang melibatkan TNI tak mudah. "Karena ini menyangkut hal yang sensitif. Dalam penyelidikannya tidak bisa diselesaikan secara umum. Karena TNI sendiri kan punya pengadilan militer. Sehingga penyelesaiannya tidak bisa semudah itu," ujar Nurul.

Meski tak mudah, Nurul tetap berharap kasus ini tak dibiarkan mengambang begitu saja. Sesulit apapun, kasus ini tetap harus diusut hingga diketahui akar permasalahan sebenarnya.

"Harapan saya, apa yang terus-menerus terjadi bisa diselesaikan hingga ke akar permasalahan," pungkas Nurul.

Lapas Kelas II B Cebongan dimasuki sekelompok penyerang yang diduga berjumlah 17 orang pada Sabtu 23 Maret lalu. Mereka kemudian membunuh 4 korban yang merupakan tersangka pembunuhan anggota Kopassus dari Grup 2 Kandang Menjangan Sertu Heru. (Ndy)