Sukses

KPK Juga Geledah Rumah Gubernur Riau di Jakarta Barat

Ruangan yang sudah digeledah yakni milik Ketua Fraksi Golkar Setya Novanto dan anggota DPR dari Fraksi Golkar Kahar Muzakir.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah ruangan politisi-politisi Golkar dalam kasus dugaan korupsi PON Riau. Ruangan yang sudah digeledah yakni milik Ketua Fraksi Golkar Setya Novanto dan anggota DPR dari Fraksi Golkar Kahar Muzakir.

Penggeledahan itu terkait kasus dugaan korupsi PON Riau dengan tersangka Gubernur Riau Rusli Zaenal. Selain menggeledah ruangan dua politisi Golkar, KPK juga menggeledah ruangan tersangka Rusli Zaenal yang juga masih kader Golkar.

Rumah Rusli yang digeledah KPK berada di kawasan Jakarta Barat. "Rumah RZ berada di Jalan Pulau Panjang, Kembangan, Jakarta Barat," kata juru bicara KPK, Johan Budi SP, di kantornya, Jakarta Selatan, Selasa (19/3/2013).

Penggeledahan di ruangan Setya Novanto dan Kahar Muzakir sudah berlangsung sejak sekitar pukul 11.00 WIB. Ruangan Setya Novanto dan Kahar berada di lantai 12, gedung Nusantara I. Pantauan Liputan6.com, ada sekitar 11 penyidik di masing-masing ruangan Setya dan Kahar.

Dalam kasus ini, KPK tidak hanya menjerat Rusli Zainal dalam kasus suap PON saja. Tapi juga menjerat Rusli pada kasus Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Hutan Tanaman di Kabupaten Siak dan Pelalawan, 2005-2006.

Rusli sudah pernah membantah ikut memberi perintah untuk memberi suap sebesar Rp 900 juta kepada sejumlah anggota DPRD yang saat itu menjabat sebagai anggota Panitia Khusus (Pansus) revisi Perda PON. Seperti apa yang dikatakan mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga provinsi Riau, Lukman Abbas.

"Dan alhamdulillah saya tidak ikut memberikan (suap). Dan tidak ada perintah saya. Ya, ya (bantah)," tegas Rusli beberapa waktu lalu. (Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini