Sukses

Kartu Intelijen Anak Buah Hercules, Kapolda Belum Dapat Laporan

Kendati begitu, kartu intelijen yang diduga palsu itu hingga kini masih ditelusuri

Polisi menemukan kartu identitas intelijen di salah satu mobil milik anak buah Hercules. Kendati begitu, kartu intelijen yang diduga palsu itu hingga kini masih ditelusuri

"Belum ada laporan ke saya. Nanti saja," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Putut Bagus Eko Bayuseno di sela menghadiri penganugerahan gelar Doktor Honoris Causa Ketua MPR Taufiq Kiemas di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Minggu (10/3/2013).

Kartu anggota intelijen itu ditemukan di salah satu dari empat mobil milik anggota Hercules yang digeledah. Empat buah mobil yang diperiksa itu, yakni Panther jenis off road warna Hijau Tua B 2443 GO, Daihatsu Terios warna Silver B 1133 UVD, Daihatsu Granmax putih tanpa nomor polisi, dan mobil APV abu abu bernopol B 1348 SOO.

Kartu intelijen berada di mobil Daihatsu Terios milik Franky Hercules. KTA itu atas nama Franky Hercules. Di mobil itu juga ditemukan senjata tajam jenis parang yang dibalut kain merah dan senjata api jenis revolver berikut 6 butir peluru.

Selain itu, ditemukan juga 1 tas cokelat tua yang tersimpan di dashboard mobil yang di dalamnya terdapat 1 buah kayu, uang tunai senilai Rp 300 ribu, ponsel, dan BPKB. Di dalam tas juga ditemukan belasan butir peluru gotri, 4 buah cincin, dan 2 batu cincin bulat.

Hercules dan anak buahnya yang berjumlah sekitar 45 orang ditangkap di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Jumat (8/3/2013), atas tuduhan kekerasan, pemerasan, dan initimidasi.

Hercules mengaku keributan yang terjadi antara anak buahnya dan pihak kepolisian di Ruko Tjakra Multi Strategi hanya dipicu masalah kesalahpahaman. "Ini tidak apa- apa. Hanya salah paham saja," kata Hercules. (Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini