Sukses

Polisi Sita dan Periksa 4 Mobil Milik Hercules Cs

Selain memeriksa Hercules dan anak buahnya, pemeriksaan juga dilakukan terhadap sejumlah barang bukti. Di antaranya 4 mobil.

Kepolisian mengamankan Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB), Hercules Rosario Marshal bersama 50 anak buahnya di Kompleks Kebon Jeruk Indah, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (8/3/2013) kemarin. Sampai saat ini, semuanya masih menjalani pemeriksaan.

Pemeriksaan juga dilakukan terhadap sejumlah barang bukti, yakni empat buah mobil yang digunakan kelompok Hercules tersebut yang kini sudah diamankan di Mapolda Metro Jaya.

Pantauan Liputan6.com keempat mobil tersebut salah satunya Panther jenis off road berwarna hijau tua. Mobil berpelat nomor B 2443 GO kini telah diberi garis polisi.

Menurut kuasa hukum Hercules, Ikraman Thalib, mobil tersebut tidak ada hubungannya dengan Hercules. "Mobil itu ada di jalan, bukan di rumah Pak Hercules. Jangan sampai dibawa-bawa nama Pak Hercules, karena tidak ada hubungannya," kata Ikraman di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (9/3/2013).

Selain Panther, mobil yang kini diamankan dan telah diperiksa adalah Daihatsu Terios warna Silver B 1133 UVD milik Franky Hercules, mobil jenis Daihatsu Granmax putih tanpa nomor polisi yang belum diketahui pemiliknya, dan mobil APV abu-abu bernopol B 1348 SOO.

Seperti diketahui, petugas gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Barat menangkap Hercules bersama puluhan anak buahnya, saat berada di Kompleks Kebon Jeruk Indah, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (8/3/2013) kemarin sekitar pukul 17.00 WIB. Mereka diduga melakukan pemerasan terhadap kontraktor yang sedang membangun ruko.

"Mereka mau lapor tapi takut, kalau lapor tertulis takutnya diintimidasi. Akhirnya warga melapor lewat telepon," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, kemarin.

Di lain pihak, Hercules mengaku keributan yang terjadi antara anak buahnya dan pihak kepolisian di Ruko Tjakra Multi Strategi hanya dipicu masalah kesalahpahaman. "Ini tidak apa- apa. Hanya salah paham saja," kata Hercules.

Adapun, sebanyak 50 anak buah Hercules dipisah dalam pemeriksaan oleh penyidik. Pemeriksaan Hercules dan anak buahnya pun dibagi menjadi empat subdit.

Sebanyak 10 anak buah Hercules diperiksa oleh Subdit Kejahatan dan Kekerasan, 10 orang diperiksa oleh Subdit Kendaraan Bermotor, dan sisanya termasuk Hercules diperiksa oleh Subdit Reserse Mobil Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.(Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini