Dicabuli Guru Taufan, Siswi M Masih Trauma ke Sekolah

Siswi M masih trauma. Pemaksaan seks oral yang dilakukan mantan guru dan wakepsek Taufan membuatnya enggan masuk sekolah dalam beberapa hari terakhir ini. Kondisi gadis 17 tahun ini masih belum stabil. Dia masih trauma.

"Masih trauma kondisinya. Dia sudah rapi-rapi mau berangkat sekolah. Tapi malah enggak jadi. Masih takut ke sekolah," kata Etapa Berliana, anggota Ikatan Advokasi Alumni SMA negeri di Jakarta Timur, Jakarta, Jumat (8/3/2013).

Taufan hingga saat ini sudah tidak mengajar lagi di sekolah tersebut. Mengingat Taufan sudah dipecat oleh Dinas Pendidikan Jakarta.

"Dari tanggal 1 Maret 2013 dia sudah tidak mengajar di sini," kata salah seorang guru dari balik pagar sekolah. Guru perempuan itu enggan disebutkan identitasnya.

Siswi M diduga dipaksa melakukan seks oral oleh Taufan, mantan guru Biologi dan wakepsek. Siswi kelas XII itu mengaku dipaksa sebanyak 4 kali dalam kurun waktu Juni hingga Juli 2012. Saat melancarkan pelecehan itu, M diancam Taufan tidak akan diberi nilai dan ijazah jika tak menuruti keinginannya.

M melaporkan Taufan ke Polda Metro Jaya setelah pihak keluarga mencurigai psikologis M berubah dalam kesehariannya. (Frd)