Sukses

Presiden Suriah Sangat Kehilangan Sosok Hugo Chavez

Presiden Suriah Bashar al-Assad turut berduka cita atas wafatnya Presiden Venezuela Hugo Chavez.

Presiden Suriah Bashar al-Assad turut berduka cita atas wafatnya Presiden Venezuela Hugo Chavez. Di mata Assad, Chavez adalah salah satu pemimpin jujur di dunia. Sehingga, pemimpin Suriah yang sangat dekat dengan Chavez ini merasa kehilangan.

"Saya secara pribadi dan rakyat Suriah sangat kehilangan dan tentu juga rakyat Venezuela dan semua orang jujur yang kehilangan," kata Assad seperti dilansir Press TV, Kamis (7/3/2013).

Dalam surat belasungkawa yang dikirim kepada wakil presiden Venezuela, Rabu kemarin, Bashar menyebut Chavez sebagao sosok kekuatan legendaris dalam menghadapi upaya Amerika Serikat untuk menguasai rakyat dan semua negara.

"Chavez juga mampu memelihara kedaulatan Venezuela, serta mencegah campur tangan luar dalam urusan dalam negerinya," ujar Assad, seolah menyinggung pemerintahannya saat ini yang tengah diberontak dan adanya campur tangan asing.

Chavez meninggal pada Selasa di rumah sakit militer di Karakas, Selasa (5/3/2013) waktu setempat -- setelah berjuang melawan kanker selama 2 tahun terakhir.

Chavez Tuding AS Dalang Konflik Suriah

Chavez dikenal sebagai pendukung kuat Pemerintah Assad. Pemimpin anti-AS tersebut itu menuding adanya persekongkolan pimpinan AS sebagai pangkal krisis di Suriah.

"Pemerintah Amerika Serikat adalah pihak yang paling bertanggungjawab atas bencana --krisis Suriah-- ini," kata Chavez yang berpaham sosialis tersebut, pada akhir 2012.

Para pejabat Venezuela mengungkap, perusahaan minyak negara melancarkan 3 pengiriman bahan bakar diesel untuk membantu Suriah. "Bagaimana kami tak boleh mendukung Pemerintah Bashar al-Assad, padahal itu adalah pemerintah Suriah yang sah?!" cetus Chavez. (Riz)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.