Rencana pasangan Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki yang akan melaporkan kubu Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar ke Mahkamah Konstitusi ditanggapi dengan santai oleh kubu Aher. Imam Budi Hartono, Ketua Tim Sukses Aher-Deddy, mengatakan pihaknya sudah siap dengan gugatan yang akan diajukan kubu Rieke.
"Kami sudah menyiapkan langkah-langkah hukum terkait laporan tersebut," tegas Imam di Depok, Jawa Barat, Selasa (5/3/2013)
Selain itu, lanjut Imam, pokok persoalan yang digugat kubu pasangan nomor 5 tersebut tidak kuat dan tak berdasar. "Kami sudah mempersiapkan bukti yang valid, jadi kami siap jika harus dibawa ke MK," jelas Imam.
Sebelumnya, pasangan Rieke-Teten menyorot soal bantuan desa yang membuat pasangan nomor 4, Aher-Deddy, suaranya makin besar. Namun, menurut Imam kesimpulan itu salah besar. "Setelah dievaluasi, pasangan Aher-Deddy tidak besar suaranya di daerah-daerah yang mendapatkan bantuan tersebut," ujarnya.
Sedangkan terkait tuduhan mobilisasi birokrasi, Imam membantah dan menuding kejadian di majalengka, di mana pasangan nomor 5 yang memobilisasi birokrasi. "Buktinya sudah ada," pungkas Imam.(Ado)
"Kami sudah menyiapkan langkah-langkah hukum terkait laporan tersebut," tegas Imam di Depok, Jawa Barat, Selasa (5/3/2013)
Selain itu, lanjut Imam, pokok persoalan yang digugat kubu pasangan nomor 5 tersebut tidak kuat dan tak berdasar. "Kami sudah mempersiapkan bukti yang valid, jadi kami siap jika harus dibawa ke MK," jelas Imam.
Sebelumnya, pasangan Rieke-Teten menyorot soal bantuan desa yang membuat pasangan nomor 4, Aher-Deddy, suaranya makin besar. Namun, menurut Imam kesimpulan itu salah besar. "Setelah dievaluasi, pasangan Aher-Deddy tidak besar suaranya di daerah-daerah yang mendapatkan bantuan tersebut," ujarnya.
Sedangkan terkait tuduhan mobilisasi birokrasi, Imam membantah dan menuding kejadian di majalengka, di mana pasangan nomor 5 yang memobilisasi birokrasi. "Buktinya sudah ada," pungkas Imam.(Ado)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.