Sukses

Ramadhan: Demokrat Cuma Ada 1 Kubu Yakni SBY

Mundurnya Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum maupun kader Partai Demokrat pasca jadi tersangka dalam dugaan gratifikasi proyek Hambalang mendulang berbagai reaksi dari internal partai besutan Presiden SBY itu.

Mundurnya Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum maupun kader Partai Demokrat pasca jadi tersangka dalam dugaan gratifikasi proyek Hambalang mendulang berbagai reaksi dari internal partai besutan Presiden SBY itu. Sebagian menilai Anas patut undur diri. Sebagian lain bahkan ikut mengundurkan diri sebagai bentuk dukunngan kepada mantan Ketua HMI itu.

Namun Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan memastikan tak ada kubu yang terpecah. Hanya ada 1 kubu di dalam tubuh Demokrat.

"Sebenarnya, saya menafikan adanya kubu-kubu di Partai Demokrat. Karena di Partai Demokrat cuma 1 kubu kok, yaitu Pak SBY," kata Ramadhan di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (2/3/2013).

Dia menuturkan, sebaiknya para kader-kader Demokrat tak membuat masalah baru dengan menciptakan kubu-kubu di luar partai berlambang mercy itu. "Partai Demokrat kan sedang ada masalah. Kami tidak akan mencari masalah baru ataupun membuat hal-hal yang tidak perlu," ucap Ramadhan.

SBY sebagai Ketua Majelis Tinggi Demokrat, lanjut dia, tidak pernah mengambil keputusan yang tidak demokratis ataupun yang menzalimi para kadernya. "Tidak pernah. Apalagi kepada kader-kader yang brilian di partai, itu pasti akan survive," ujarnya.

Untuk itu, hanya kader yang taat pada Pakta Integritas dan dinilai memiliki kredibilitas saja yang akan didorong maju sebagai calon legislatif pada Pemilu 2014 mendatang. "Jadi yang menjadi parameter itu adalah Pakta Integritas. Yang kedua, kredibiltas dan integritasnya untuk kita majukan ke Pileg 2014," ujar Ramadhan. (Ndy)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini