Sukses

Sopir Bus Maut Ciloto Jadi Tersangka, Dirawat di RS Cianjur

Sopir kecelakaan Bus Maut Ciloto yang menewaskan 17 orang tengah mendapat perawatan medis dalam penjagaan Polisi. Sopir bernama Pandi ini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Sopir bus maut yang menewaskan 17 orang tengah mendapat perawatan medis di Ruang Isolasi Samolo RS Cianjur, Jawa Barat. Sopir bernama Pandi ini mengalami luka-luka dan syok pasca-kecelakaan kemarin siang sekitar pukul 11.30 WIB. Dia pun belum bisa dimintai keterangan.

Pihak kepolisian telah menetapkan sopir yang berasal dari Kampung Cibening, Desa Pamijahan, Bogor ini sebagai tersangka. Polisi pun melakukan penjagaan terhadap sopir yang kini masih menjalani perawatan.

Sementara itu, para korban luka berat dan ringan juga mendapat perawatan medis. Mereka dirawat di 2 (RSU) di Bogor, yakni (RSU) Ciawi dan (RSU) Sentra Medika. Sebelumnya mereka sempat di rujuk ke (RSU) Cianjur.

"Kami (petugas kepolisian) masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan dengan menerjunkan tim identifikasi Polda Jawa Barat," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur AKP Sudewo.

Bus pariwisata nahas itu mengangkut sekitar 75 penumpang yang merupakan warga Kampung Cikemang, Desa Sukajaya, Kecamatan Cigudeg. Mereka hendak ke Cianjur untuk berziarah.

Dugaan sementara Bus kelebihan muatan sehingga supir tidak mampu mengendalikan bus, yang akhirnya menabrak tebing. Sebanyak 17 orang meninggal dunia dalam kecelakaan ini, dan belasan korban lainnya mengalami luka-luka. (Sah)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.