Sukses

4 Korban Sipil Penembakan Papua Dimakamkan Dengan Adat Toraja

Jenazah 4 warga sipil korban penembakan oknum separatis di Lapangan Terbang Sinak, Kabupaten Puncak, Papua akan dimakamkan menggunakan adat Toraja.

Jenazah 4 warga sipil korban penembakan oknum separatis di Lapangan Terbang Sinak, Kabupaten Puncak, Papua akan dimakamkan menggunakan adat Toraja.

"Kebetulan dari 4 itu saudara-saudara dari Toraja. Otopsi terhadap jenazah telah selesai dilakukan, kemudian akan disemayamkan untuk waktu yang ditentukan, dan dilakukan di rumah adat masyarakat Toraja. Informasi terakhir hari ini sudah diberangkatkan ke sana," kata Kabag Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Agus Rianto di Jakarta, Senin (25/2/2013).

Para warga sipil itu adalah Yohanis Palimbong, Markus Calvin, Uly, dan Rudy. Saat peristiwa terjadi, mereka yang berprofesi sebagai kuli bangunan itu tengah menanti pesawat di lapangan terbang.

Penembakan di Papua itu terjadi di dua lokasi berbeda dengan selang waktu hanya satu jam. Serangan pertama terjadi Kamis pagi (21/2/2013) sekitar pukul 09.30 WIT di Pos TNI Maleo di Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya. Satu anggota TNI tewas dan satu anggota TNI lainnya luka-luka.

Serangan kedua terjadi di Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, pukul 10.30 WIT. Peristiwa terjadi saat kendaraan militer yang ditumpangi 10 anggota TNI dihadang dan diserang kelompok bersenjata. Sebanyak tujuh anggota TNI tewas. Empat warga sipil itu juga menjadi korban. (Sah)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.