Sukses

2 Ketum Parpol Tersangka, Megawati: Saya Tidak Ngurus Tetangga

Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri prihatin terhadap 2 ketua umum partai politik besar di Indonesia, menjadi tersangka korupsi.

Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri prihatin terhadap 2 ketua umum partai politik besar di Indonesia, menjadi tersangka korupsi. Mereka Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang terjerat kasus Hambalang dan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dengan kasus suap impor daging.

Meski begitu, Megawati enggan mengomentari lebih jauh. Apalagi, dikaitkan mengenai peluang calon gubernur Jawa Barat (Jabar) yang diusungnya, yakni Rieke Diah Pitaloka, untuk bisa memanfaatkan kondisi tersebut. Sebab 2 partai politik yang sedang goyang itu juga mencalonkan kandidatnya sebagai cagub dan cawagub di Jawa Barat.

"Saya enggak ngurusi tetangga, karena urusan saya sendiri itu repot banget ngurusnya, meskipun saya lihat juga ada sedikit keprihatinan," kata Mega dalam konfrensi pers pemenangan Rieke-Teten dalam Pilkada Jabar di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Sabtu (23/2/2013).

Dengan adanya kejadian yang menimpa petinggi partai politik, Megawati berharap para kader-kader parpol yang berkaitan erat dengan pemerintahan, harus memiliki visi yang baik dalam pembangunan kesejahteraan bangsa Indonesia. Satu caranya dengan menghindari praktik-praktik korupsi.

"Makanya kita mau berbangsa dan bernegara yang baik atau membangun bangsa yang tidak menggembirakan," imbuh mantan Presiden Indonesia ke-5 ini.

Terlepas dari itu, Megawati hanya berharap agar masyarakat Jabar bisa membantu dan mendoakan cagub Jabar yang diusungnya, yakni Rieke-Teten bisa memenangkan Pilkada Jabar sehingga cita-cita pembangunan kesejahteraan bangsa bisa terwujud.

"Jadi saya minta tolong doakan saja untuk Mba Rieke dan Mas Teten. Dan insya Allah kemungkinan cukup baik," tukas Megawati.(Ais)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.