Sukses

VIDEO: Rumah Kebaya Peninggalan Warga China Benteng

Dulu mereka menghuni rumah kayu yang disebut rumah kebaya. Kini, rumah kebaya sudah tergusur zaman dan semakin langka.

Masyarakat China Benteng sudah menghuni bantaran Sungai Cisadane di Tangerang, Banten sejak ratusan tahun lalu. Dulu mereka menghuni rumah kayu yang disebut rumah kebaya. Kini, rumah kebaya sudah tergusur zaman dan semakin langka.

Salah satu rumah kebaya yang masih lestari berlokasi di Kampung Cipari, Panongan, Tangerang. Rumah ini terbuat dari kayu nangka berarsitektur China klasik dengan sistem knock down, yang bisa dengan mudah dipindahkan bila sang pemilik akan pindah.

Di bagian depan rumahnya, warga China Benteng terbiasa mengucap syukur kepada Dewa Dewi pelindung serta memohon restu dari leluhur melalui meja altar di foyer rumah.

Keunikan rumah yang filosofis ini adalah letak kamar tidur. Sisi kiri untuk orangtua dan anak laki-laki, sementara sisi kanan untuk anak perempuan.

Seiring perkembangan zaman, kandang kerbau dan lumbung padi pun kini bisa berubah fungsi menjadi ruang makan dan ruang santai keluarga.

Kini, rumah kebaya semakin sulit ditemukan di lingkungan masyarakat China Benteng, karena perkembangan zaman telah menggusurnya. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini