VIDEO: Demo Menuntut Bupati Teddy Tengko Dieksekusi Ricuh

Demonstrasi menuntut eksekusi terhadap Bupati Kepulauan Aru Teddy Tengko berlangsung ricuh. Warga dan polisi bentrok sehingga sejumlah pengunjuk rasa pingsan.

Dengan penuh rasa amarah, para demonstran yang diikuti ibu-ibu warga dobo ini berusaha mengejar Sekda Maluku, Ros Far Far. Namun, dengan sebuah mobil dia yang semula hendak berkunjung ke Ibukota Kabupaten Kepulauan Aaru itu berhasil lolos hingga ke bandara.

Penghadangan Ros Far Far ini merupakan buntut dari unjukrasa ratusan warga yang menuntut kejaksaan segera mengeksekusi Bupati Teddy tengko. Polisi berusaha membubarkan aksi tersebut. Sejumlah demonstaran dipukul polisi. Bahkan pengunjukrasa yang kabur ke semak-semak pun dikejar. Akibat tindakan polisi ini, beberapa orang terluka dan sejumlah ibu-ibu jatuh pingsan.

Warga marah kepada Gubernur Karel Albert Ralahalu, karena mengusulkan Teddy kembali menjadi Bupati Aru ke Kementerian Dalam Negeri. Padahal Teddy sudah berstatus terpidana.

Protes warga ini bentuk kekesalan terhadap kejaksaan yang dianggap lamban mengeksekusi Bupati Teddy Tengko. Meski sudah diputus bersalah dalam kasus korupsi APBD dan Non-APBD senilai Rp 42,5 miliar, dan divonis 4 tahun penjara oleh Mahkamah Agung, Teddy tak juga dijebloskan ke penjara.

Teddy Tengko divonis  bersalah  oleh  Mahkamah  Agung pada 10  April lalu. Selain dijatuhi hukuman 4 tahun penjara, Teddy didenda Rp 500 juta dan membayar uang pengganti Rp 5,3 miliar.(Ali)