VIDEO: Tren Suntik Cantik Ilegal

Bisa tampil cantik dengan kulit mulus tanpa cacat menjadi impian sebagian besar kaum perempuan. Berbagai cara pun ditempuh. Mulai dari perawatan pribadi, sampai menyempatkan waktu memanjakan diri dengan perawatan menyeluruh di salon atau klinik kecantikan.

Untuk mewujudkan semua itu, tidak sedikit biaya yang harus dikeluarkan. Bagi mereka yang berkocek tipis, alternatif produk ataupun perawatan murah yang diburu. Terkadang mereka ceroboh, tak memperhatikan kualitas atas apa yang ditawarkan. Yang penting murah-meriah.

Kecerobohan ini dilihat sebagai peluang oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dengan menawarkan jasa atau produk yang cenderung merugikan konsumen. Seperti hasil penelusuran Tim Sigi belum lama ini.

Di salah satu kota besar ditemukan fakta ratusan kilogram, bahkan berton kosmetika impor, yang diduga tak berizin dan tidak dilengkapi tanggal kedaluarsa dipasarkan dengan mudah dan harga murah di lapak-lapak. Di daerah pesisir Pantai Utara juga ditemukan beberapa produk kosmetika impor sejenis tak berizin yang dijual bebas.

Kemudian, dari sisi konsumen, perilaku suntik vitamin C plus kolagen yang diduga dilakukan bukan oleh ahli medis berprofesi dokter juga kami telusuri. Vitamin C sendiri berfungsi untuk membuat daya tahan tubuh lebih kuat dan bila dicampur kolagen, kulit akan nampak lebih cerah dan kelembabannya bertambah.

Tak heran banyak warga masyarakat berburu produk perawatan yang disuntikkan ke dalam tubuh itu dari internet yang tidak bisa dipastikan keamanannya bagi kesehatan pengguna. Hasil penelusuran Tim Sigi menemukan fakta mencengangkan sekaligus menakutkan.

Pengakuan korban serta seluk-beluk praktik kecantikan ilegal ini dapat dilihat selengkapnya di tayangan video di bawah ini. Selamat menyaksikan.(Ado)