Sukses

Jokowi: Walikota, Camat, Lurah Tolong PDKT ke Warga

Rencana Pemprov DKI Jakarta untuk melakukan normalisasi sejumlah kali di ibukota akhirnya mendapat lampu hijau dari pemerintah pusat.

Rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan normalisasi sejumlah kali di ibukota akhirnya mendapat lampu hijau dari pemerintah pusat.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan, pemerintah pusat mengalokasikan anggaran Rp 2 triliun untuk mengatasi banjir yang kerap melanda Jakarta, termasuk langkah melakukan normalisasi sungai. Alhasil, normalisasi sungai dipercepat menjadi tahun ini, 2013.

Menindaklanjuti hal ini, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengumpulkan Walikota, Camat, dan Lurah untuk meminta mereka melakukan pendekatan (PDKT) dengan warga dalam upaya pembebasan lahan permukiman.

"Berkaitan dengan perintah Presiden (SBY) pada hari Minggu, normalisasi Kali Ciliwung, Pesanggrahan, Angke, dan Sunter akan dipercepat tahun ini. Karena itu, pada kesempatan ini, Pak walikota, Lurah, dan Camat mulai secara soft melakukan PDKT kepada masyarakat. Terutama setelah banjir salesai langsung bisa masuk kesana, karena semua (normalisasi) akan dipercepat," imbau Jokowi di Balai Agung, Balaikota DKI Jakarta, Rabu (23/1/2013).

Jokowi pun meminta para pemimpin tersebut untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat bahwa menetap di pinggir sungai itu menyalahi peraturan.

"Tolong dilakukan dengan proses baik, baik proses dialog, proses menyadarkan mereka kalau tinggal di bibir sungai itu menyalahi Perda, UU PU, dan lain-lain," tutur Jokowi.

Mantan Walikota Solo ini pun menegaskan, apabila dalam proses pendekatan dengan warga tersebut ditemui kendala, ia siap membantu untuk turun langsung ke masyarakat.

"Kalau ada masalah, beritahu. Kalau saya perlu turun, saya akan turun. Klo bisa Mei sudah bisa dimulai, atau April. Agar semua bisa bergerak seiring. Pascabanjir, kita punya pekerjaan yang luar biasa," tandas Jokowi. (Riz)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.