Sukses

Hary Tanoe Mundur, Partai NasDem Terganggu

Partai NasDem tak akan mempermasalahkan jika nantinya Hary Tanoe dan gerbongnya masuk ke parpol lain.

Persiapan Partai NasDem mengikuti pemilu untuk pertama kalinya akan terganggu. Apalagi sejumlah petingginya seperti Ketua Dewan Pakar Partai NasDem, Hary Tanoesoedibjo, mundur.

"Persiapan kami pasti terganggu," kata Ketua Umum Partai NasDem Patrice Rio Capella, saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (21/1/2013).

Namun, Rio yakin gangguan ini tidak akan berlangsung lama. Karena Partai NasDem akan menggelar kongres pada 25-26 Januari 2013 di Hotel Sultan. "Show must go on. Kami akan terus berjalan, apapun risikonya," ujarnya.

Rio pun tak akan mempermasalahkan jika nantinya Hary Tanoe dan gerbongnya masuk ke parpol lain. "Itu sudah hak mereka. Itu jadi lebih baik, semua merasa enak," ujarnya.

Selain Hary Tanoe, sejumlah petinggi Partai NasDem juga mundur. Seperti Sekjen Partai NasDem Ahmad Rofiq dan wakilnya, Saiful Haq.

Di HT Foundation, Hary Tanoe mengumumkan mundur dari Partai NasDem. Bos PT MNC Group itu mengaku memiliki perbedaan dengan Surya Paloh selaku Ketua Majelis Nasional Partai NasDem. Apalagi Surya Paloh ingin menjadi Ketua Umum partai yang akan ikut pemilu untuk pertama kalinya itu.

"Tadi kami ngobrol lama saat mengajukan pengunduran diri. Tidak ada konflik, kami masih bersahabat, tapi secara organisasi ada perbedaan," kata Hary Tanoe.

Menurut Hary Tanoe, Surya Paloh menginginkan adanya perubahan dalam partai. "Beliau juga ingin langsung terjun sebagai Ketua Umum Partai," ujarnya. (Ary)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.