VIDEO: Sudirman-Thamrin Dibersihkan dari Lumpur

Banjir yang menggenangi wilayah Jakarta tak hanya merendam pemukiman. Banjir juga menggenangi jalan utama di Jakarta seperti Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan MH Thamrin.

Air yang menggenangi dua jalan utama ini mulai surut pada Jumat (18/1/2013) siang. Sejumlah petugas pun berusaha membersihkan lumpur yang mengendap.

Paska banjir, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat dipenuhi lumpur, kerikil, dan tanah yang terbawa banjir. Sisa-sisa banjir ini berserakan mulai dari Dukuh Atas sampai Bundaran Hotel Indonesia.

Banyaknya sisa-sisa banjir membuat jalan Jenderal Sudirman tidak terlihat seperti sebuah jalan protokol. Petugas dari Dinas Kebersihan Jakarta Pusat dikerahkan membersihkan jalan ini.

Sementara, pencarian empat karyawan yang diduga masih terjebak banjir di basement Gedung UOB Plaza terus dilakukan. Selain menyelam, petugas SAR yang berasal dari marinir, Polda Metro Jaya, Basarnas, dan pemadam kebakaran terus berusaha menyedot air yang masih menggenangi bassement. Berbagai cara sudah dilakukan, tapi pencarian belum membuahkan hasil.

Kedalaman basement dan air keruh menyulitkan petugas SAR gabungan menemukan karyawan yang terjebak. Hanya satu karyawan yang terjebak yang berhasil dievakuasi. Korban ditemukan di bawah eskalator gedung dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Abdi Waluyo Menteng, Jakarta Pusat.

Tim SAR Tewas

Di Kali Ciliwung, Tim SAR Marinir berhasil menemukan Karno, seorang Tim SAR warga Kebon Baru dalam keadaan meninggal. Tubuhnya tersangkut di pohon bambu dengan kondisi memprihatinkan.

Korban yang dikenal sebagai anggota Tim SAR di Bukit Duri ini terakhir bekerja pada Rabu (16/1). Saat itu, dengan perahu karet bersama Tim SAR lainnya, korban membagikan makanan kepada warga Bukit Duri yang bertahan di rumah. (Ary)