Sukses

Nasib Bupati Bangkalan Terpilih Belum Jelas

Gubernur Jawa Timur menyerahkan wewenang pemerintahan Kabupaten Bangkalan ke Kepala Bakorwil setempat. Masalah dugaan pemalsuan ijazah yang dilakukan bupati terpilih akan diusut Mendagri.

Liputan6.com, Surabaya: Nasib Fuad Amin Imron dan Muhammad Dong masih terkatung-katung. Hingga kini, Menteri Dalam Negeri Hari Sabarno belum mengeluarkan surat keputusan pengangkatan kepada Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan, Madura, Jawa Timur, yang terpilih untuk periode 2003-2008 itu. Padahal, masa jabatan bupati yang lama, Muhammad Fatah, sudah berakhir pada Ahad silam [baca: Fuad Amin Bupati Bangkalan Terpilih].

Penundaan SK Bupati Bangkalan tersebut disikapi Gubernur Jatim Imam Utomo dengan mengangkat Kepala Badan Koordinasi Wilayah Bangkalan Ahmad Ismail. Pengangkatan tersebut dilakukan Imam di ruang kerjanya, Jalan Pahlawan, Surabaya, Senin (3/2). Sebelumnya, Gubernur Jatim juga menerima penyerahan jabatan Bupati Bangkalan yang lama.

Sehubungan dugaan pemalsuan ijazah yang dilakukan Fuad Amin, Imam mengungkapkan bahwa masalah itu diserahkan sepenuhnya kepada Mendagri. Menurut Gubernur Jatim, pemerintah pusat kemungkinan besar bakal mengusut kasus tersebut karena menyangkut kelengkapan administrasi seorang bupati [baca: Bupati Terpilih Bangkalan Membantah Menggunakan Ijazah Palsu].

Sementara di Bangkalan, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Komite Mahasiswa Bangkalan mendatangi pendopo milik pemerintah setempat. Mereka kembali meminta Mendagri dan Gubernur Jatim segera melantik bupati yang baru [baca: Warga Bangkalan Menuntut Mendagri Segera Melantik Fuad Amin].(ANS/Deny ChristianMuhammad Khodim)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.