Sukses

Banjir di Kalideres Mencapai 60 - 100 Sentimeter

Ketinggian banjir di daerah Kalideres, Jakarta Barat, meningkat mencapai 60 - 100 sentimeter. Hujan juga masih turun.

Banjir yang menggenangi hampir seluruh wilayah Jakarta juga masih melanda Kalideres, Jakarta Barat, selama 2 hari terakhir. Awan mendung dan hujan masih turun membuat warga terus waspada.

Pantauan Liputan6.com, Kamis (17/1/2013), banjir bisa mencapai ketinggian 60-100 sentimeter di Kelurahan Tegal Alur, Kelurahan Kamal, Kelurahan Kalideres, dan Kelurahan Pegadungan. Warga yang rumahnya terendam membereskan sejumlah perabotan untuk diletakkan ke tempat yang lebih tinggi. Sebagian warga juga mengungsi ke rumah sanak kerabat yang tidak terdampak banjir.

Banjir juga membuat aktivitas warga di Kecamatan Kalideres terhenti akibat putusnya jalur di Jalan Kamal Raya dari arah Cengkareng menuju Kamal Muara dan sebaliknya. Juga jalur Tegal Alur Menuju Pegadungan, Kalideres.

Sementara itu, ratusan pekerja yangbekerja di wilayah Cengkareng maupun Kamal Muara masih memenuhi ruas Jalan Kamar Raya. Mereka masih belum terangkut angkutan umum yang biasa melayani rute Cengkareng-Kamal.

Tak sedikit dari mereka yang memilih pulang lantaran tidak bisa berangkat ke tempat kerja, Atau pun tempat kerjanya juga tergenang banjir sehingga tak dapat beroperasi secara normal. "Saya pulang karena banjir di pabrik, jadi mesinnya gak bisa dinyalain," kata Ijul, seorang karyawan pabrik percetakan plat besi di kawasan Kamal Muara, Kamis (17/1/2013).

Warga Kecamatan Kalideres yang tetap ingin melakukan aktifitas pekerjaannya di tempat lain, terpaksa harus mencari alternatif jalan untuk keluar dari wilayah itu seperti menuju Jalan Daan Mogot.

Untuk menuju ruas jalan terpanjang di Jakarta Barat tersebut, rute satu-satunya yang masih bisa dilintasi warga dengan menggunakan kendaraan adalah Jalan Raya Benda, Tangerang Banten atau rute Kamal Muara menuju Bandara Soekarno-Hatta. Dari situ pengendara bisa masuk ke Jalan Rawa Bokor menuju Jalan Peta Barat dilanjut ke Jalan Peta Selatan, dan tembus ke Jalan Daan Mogot.

Namun, perjalanan juga tidak berlangsung mulus. Untuk menuju ke kawasan Grogol dari Jalan Daan Mogot sudah terputus di depan kantor Dispenda Jakarta (Samsat) akibat adanya genangan air. Begitu pula di ruas Jalan Tubagus Angke dari Pesing Poglar menuju Jembatan Lima.

Ruas jalan alternatif lainnya adalah melalui Jalan Puri Kembangan atau kantor Walikota Jakarta Barat dari lampu merah Cengkareng. Setelah keluar dari Tol Jalur Lingkar Barat (JLB), pengendara bisa melanjutkan perjalanan melalui Pesanggrahan, Meruya Ilir, Permata Hijau, Patal Senayan, hingga tembus ke Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Gatot Subroto. (Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini