Sukses

Numerologi Feng Shui: Masa Depan 10 Parpol Sesuai Nomor Urut

Bagaimana masa depan 10 parpol dari nomor urut yang didapat menurut pandangan Ilmu Numerologi dalam Feng Shui?

Sepuluh parpol peserta Pemilu 2014 telah mengambil nomor urut dalam sidang pleno di Gedung KPU, Jakarta, Senin (14/1/2013). Ada yang mendapatkan nomor sesuai harapan, ada juga yang tidak. Sebagian parpol lainnya tidak memedulikan berapapun nomor urutnya.

Bagaimana menurut pandangan Ilmu Numerologi dalam Feng Shui soal masa depan 10 partai tersebut? Berikut ini analisa Master Feng Shui dan Tarot, Ahmad Boedi terhadap nomor urut pada 10 partai peserta Pemilu 2014:

1. Partai Nasional Demokrat (Nasdem)

Dimulai dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Menurutnya, nomor 1 yang didapatkan Nasdem adalah angka yang sempurna. Sebab, partai berlambang rotasi biru yang dibalut dengan warna jingga bergestur memeluk ini mendapatkan nomor yang sesuai dengan kiprahnya di pemilu, yakni partai yang baru pertama kali muncul dan berpartisipasi dalam pemilu.

"Kalau kita bicarakan Numerologi, kaitkan dengan mekanisme. Saat ini Nasdem baru dibentuk, baru pertama kali ikut pemilu pada 2014. Mendapat nomor 1 itu perfect. Mudah-mudahan dapat keuntungan dari angka 1. Sekali lagi kalau dikaitkan dengan Feng Shui, angka 1 itu naga," ungkap Boedi kepada Liputan6.com di Jakarta, Senin (14/1/2013).

2. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)

Untuk PKB yang mendapat nomor urut 2, dari pandangan Numerologi, Boedi menyebut masa depan partai tersebut tidak terlalu menonjol. "Saya melihat tidak terlalu signifikan," ucapnya.

3. Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya mendapat nomor urut 3.  Sekretaris Jenderal PKS, Anis Matta menyatakan nomor urut ini sesuai dengan keinginan PKS.

Boedhi menilai PKS untuk ke depan masih cerah. "PKS nomor 3 itu masih segar. Tenaga dan perjuangannya masih kuat," ujarnya. 

Namun, Boedi menekankan, sebenarnya angka 1, 2, dan 3 adalah nomor yang segar. Artinya, dalam pandangan Numerologi, ketiga angka tersebut masih kuat untuk bersaing.

4. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)

PDIP, lanjut Boedi, dengan nomor urut 4 akan bagus. Angka 4 untuk sebuah organisasi adalah angka yang sangat bagus.

"Dari dialek Mandarin, nomor 4 terdengar seperti angka mati. Tapi tergantung penekanannya, dilafalkan shi (mati). Tapi 4 sendiri akan sangat bagus jika menjadi kaki meja. Ibarat sebuah meja dengan 4 kaki. Sebuah organisasi yang disokong 4 kaki yang kokoh mempunyai masa depan yang baik," jelasnya.

5. Partai Golongan Karya (Golkar)

Untuk Partai Golkar yang bernomor urut 5, Boedi memandang partai yang mendapatkan angka tersebut harus membumi. Artinya, partai tersebut harus berusaha keras untuk turun langsung ke rakyat.

"Partai dengan nomor urut tersebut harus membumi. Harus ke akar rumput, ke rakyat," ujarnya.

6. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)

Menurut Boedi, dalam Numerologi, angka 6 adalah angka yang sudah masuk tahap 'lelah'. Sehingga, Partai  Gerindra harus berusaha keras.

7. Partai Demokrat

Partai Demokrat sebelumnya sangat mengharapkan mendapat nomor urut 9. Ketua DPP Bidang Komunikasi dan Informasi DPP Demokrat, Gede Pasek Suardika mengaku sebagian besar kader berharap dapat angka 9, karena dianggap identik dengan angka yang melekat pada Demokrat di Pemilu pertamanya pada 2004 lalu.

Namun, nomor yang didapatkan partai berlambang Mercy itu adalah nomor 7. Boedi berpendapat partai dengan nomor urut 7 harus berjuang keras. "Butuh effort. Tenaga yang lebih. Karena kalau kita menaikkan anak tangga, dari 1, 2, 3, 4, 5, 6, angka 7 sudah kelelahan," terangnya.

8. Partai Amanat Nasional (PAN)

PAN mendapat nomor urut 8. Menurut kacamata Boedi dari Numerologi, angka 8 adalah angka yang paling baik secara Feng Shui.

"Angka paling bagus secara Feng Shui. Jadi harus bergerak terus," ungkapnya.

9. Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Partai Persatuan Pembangunan (PPP), pada Pemilu 2014 ini mendapat nomor urut 9. Nomor itu juga pernah disandang partai yang dipimpin Suryadharma Ali itu pada Pemilu 1999.

Boedi menilai angka 9 itu identik dengan ketuhanan, sehingga sangat pas untuk partai berlambang kabah itu. Menurutnya, sesuai nomor urutnya, PPP akan kembali ke jati dirinya.

"Sembilan identik dengan Tuhan. Jadi, benar-benar balik ke akar rumput, Nahdlatul Ulama (NU)," ungkapnya.

10. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)

Pada Pemilu 2009, Partai Hanura mendapatkan nomor urut pertama. Namun, pada Pemilu 2014 ini, partai bentukan Wiranto itu mendapat nomor urut buncit alias 10.

Boedi 'melihat' angka 10 tidak terlalu menonjol. "10 angka pengunci. Tidak ada yang signifikan. Berjalan saja, tidak berubah. Kalau pun naik, kecil," katanya.

Namun, lanjut Boedi, sebenarnya seluruh nomor, dari 1-10 itu semuanya bagus. Semuanya saling membantu. "Tanpa ada satu nomor, maka tidak akan bisa berjalan," tandasnya. (Riz)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini