Sukses

Gun Gun Heryanto: KPU Sudah 'On The Right Track'

Menuju pemilu 2014, terdapat 24 partai politik yang dinyatakan tidak lolos. Sebagian besar dari parpol yang tidak lolos itu mengaku bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan manipulasi dalam verifikasi faktualnya.

Menuju pemilu 2014, terdapat 24 partai politik yang dinyatakan tidak lolos. Sebagian besar dari parpol yang tidak lolos itu mengaku bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan manipulasi dalam verifikasi faktualnya.

Hal demikian ditampik oleh pengamat politik, Gun Gun Heryanto. Ia menilai bahwa KPU sudah berada dijalan yang benar dan seharusnya partai-partai yang tidak lolos itu untuk mengakui ketidaklolosan mereka.

"KPU itu sudah on the right track. Sebaliknya, bagi partai-partai yang tidak lolos itu jangan mencerca KPU saja, harusnya menerima keputusan KPU itu dan jangan menunjukkan dengan gebrak-gebrak meja saja," ungkap Gun Gun saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (14/1/2013) pagi.

Selain itu, Gun Gun juga menjelaskan seharusnya partai politik yang tidak lolos itu harusnya bersikap elegan ketika mengetahui partainya tidak mampu bersaing di pemilu 2014. "Mereka (parpol yang tidak lolos) harusnya mampu bersikap elegan. Kalau merasa KPU itu melakukan suatu manipuasi, mereka harusnya membalas dengan memberi bukti-bukti, bukan berkoar-koar di media massa. Kan ada Bawaslu, PTUN, dan MA," imbuhnya

Sebelumnya, salah satu partai yang tak lolos verifikasi, Partai Republik, yang diberi kesempatan menyatakan keluhannya terhadap KPU, mengaku memiliki bukti berupa rekaman video tentang oknum KPUD yang minta uang.

"Kami punya rekaman video soal ada oknum yang meminta uang. Ini akan kami serahkan ke Bawaslu untuk diproses," ucap Ketua Umum Partai Republik Marwah Ibrahim kepada Liputan6.com di Gedung KPU.

Marwah menyatakan, bila tidak menyerahkan sejumlah uang yang diminta oknum KPUD ini, maka proses verifikasi partai politik akan sulit sekali. (ARI)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini