Sukses

VIDEO: Pengusaha Kedelai AS Tertarik Tempe

Kelezatan tempe, makanan tradisional Indonesia, ternyata menarik perhatian sejumlah pengusaha dan petani kedelai asal Amerika Serikat.

Puluhan petani dan pengusaha kedelai yang tergabung dalam American Soybean Association atau ASA melakukan survei langsung ke Rumah Tempe Indonesia di Kota Bogor, Jawa Barat. Mereka mengaku tertarik dengan tempe yang menjadi makanan favorit masyarakat Indonesia.

dalam kunjungannya, Minggu (13/1/2013), para pengusaha ASA melihat cara pembuatan tempe yang higienis. Dengan seksama mereka pun mendengarkan pengarahan tentang cara membuat tempe yang sangat asing bagi mereka.

Setelah melihat secara langsung pembuatan tempe di RTI mereka pun bisa langsung mencicipi panganan seribu umat khas Indonesia ini yaitu tempe goreng. Cita rasa makanan ini pun mendapat tanggapan positif para pengusaha asal Paman Sam.

"Saya tadi mencoba, Saya belum pernah mencoba tempe. Rasanya enak dan saya dengar tempe bisa dijadikan berbagai macam panganan dan itu bagus," ujar Pengusaha Paul Michael Simonsen

"Jadi ini merupakan kebanggaan tersendiri buat kami dan para pengrajin tempe dan tahu di Indonesia bahwa mereka (Pengusaha dan Petani AS) sangat antusias. Dan tujuan kami mengundangnya kesini membuktikan tempe sebagai makanan  tradisional juga memiliki nilai gizi yang tinggi dan bagus daripada daging," ujar Ketua Umum Gakoptindo, Aif Syaifuddin.

Di RTI ini, tempe dikemas menggunakan plastik higienis. Plastik digunakan agar proses peragian atau fermentasi jauh lebih cepat. Tidak hanya itu, proses fermanetasi tempe ini juga dilakukan menggunakan ruang kedap dengan suhu tiga puluh derajat sehingga cita rasa yang dihasilkan pun lebih baik. (Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini