Sukses

Ahok: Dari Dulu Jokowi Setuju Bubarkan RSBI

Pembubaran Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk Ahok.

Pembubaran Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Menurut pria yang akrab disapa Ahok itu, pembubaran RSBI sebagai hal yang biasa saja.

"Dari dulu Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sudah setuju terhadap pembubaran ini," tuturnya di Balai Kota, Jakarta, Rabu (9/1/2013).

Mantan Bupati Belitung Timur ini berpendapat bahwa RSBI rentan kesenjangan. Kesenjangan tersebut terjadi karena yang menikmati sekolah berstandar internasional sebagian besar adalah orang yang mampu secara finansial.

"Prinsipnya sederhana, orang yang tidak mampu harusnya dapat banyak uang dari APBD,jangan malah sebaliknya," katanya.

Ahok juga berpendapat bahwa sebuah sekolah bukan hanya dipandang dari labelnya, tapi dari mutunya. "Materi isinya yang penting," tegasnya.

Pria berkacamata itu menjelaskan, sekolah negeri boleh saja menyiapkan murid-murid nya untuk bisa sejajar dengan murid asing tanpa harus sekolah di sekolah internasional.

"Dulu Ki hajar Dewantoro, Bung Karno, Bung Hatta hebat-hebat semua bisa ke luar negeri. Sekolahnya tidak ada yang internasional tuh," kata Ahok sembari tertawa.

Menurutnya, jika ingin ada sekolah internasional, sebaiknya diurus swasta. "Kalau swasta bebas-bebas saja, enggak ada aturannya, anak saya juga sekolah di swasta," kata dia.

Sebelumnya Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan permohonan uji materi Pasal 50 ayat 3 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang mengatur status Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI). Dengan putusan itu, RSBI dinyatakan harus dihapuskan. (Tya/Riz)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini