Sukses

Dulu Menghina, Eks Menteri Malaysia Kini Puji Habibie

Tulisan Zainuddin Maidin kembali muncul di media negeri jiran, Utusan Malaysia. Kali ini ia memuji Habibie.

Pertengahan Desember lalu, tulisan Menteri Penerangan Malaysia, Zainudin Maidin, "Persamaan BJ Habibie dengan Anwar Ibrahim" menggegerkan seantero Indonesia, membuat hubungan kedua negeri jiran kembali memanas.

Sejumlah tudingan ia arahkan pada Presiden RI ke-3, salah satunya "the dog of imperalism", sebutan amat kasar yang membuat bangsa ini meradang. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bahkan sampai melayangkan protes kepada Perdana Menteri Malaysia Najib Razak terkait tulisan tersebut.

Kini, tulisan Zainuddin Maidin kembali muncul di media negeri jiran, Utusan Malaysia. Di rubrik tajuk rencana. Topiknya masih sama: Habibie dan Anwar Ibrahim. Bedanya, kali ini ia menyanjung Habibie.

"Di Indonesia, bekas Presiden Indonesia B.J. Habibie masih mempunyai kredibiliti yang tinggi. Beliau bukan seorang street actor," tulis Zainuddin Maidin dalam tajuk rencana berjudul "Yang tidak sama antara Habibie dengan Anwar" yang dimuat Utusan Malaysia, 8 Januari 2012.

"Maka itu rakyat Indonesia marah apabila saya menyamakannya dengan Anwar Ibrahim," kata dia lagi.

Menurut Zainuddin, BJ Habibie adalah seorang pemimpin yang masih dihormati. "Dan tidak bergelumang dengan lumpur seperti Anwar Ibrahim."

Sebelumnya, terkait tulisannya yang pertama, Zainuddin menolak minta maaf. Saat berbincang dengan Liputan6, ia mengaku memiliki niat baik pada Habibie.

"Tujuan saya agar Pak Habibie tidak menyekutukan dirinya dengan Anwar Ibrahim yang tak punya marwah," kata Zainudin saat berbincang dengan Liputan6.com, Kamis (13/12/2012).

Menurut Zainudin, kedatangan Habibie --yang notabene mantan orang nomor satu di Indonesia-- memenuhi undangan mantan Deputi Perdana Menteri Anwar Ibrahim telah mencederai perasaan rakyat Malaysia.

"Anwar Ibrahim itu musuh utama rakyat Malaysia. Dia pro imperialisme, pro IMF, dan dia mau mengacaukan Malaysia. Banyak kasus yang menjerat dia seperti homoseksual," ujar Zainudin yang mengaku sebagai pendukung Partai UMNO itu.(Ein)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.