Sukses

Tak Lolos Verifikasi, PDS Datangi Bawaslu

Partai Damai Sejahtera, salah satu partai yang tidak lolos verifikasi faktual KPU mendatangi Bawaslu untuk memberikan bukti baru.

Ancaman partai-partai yang tidak lolos untuk menggugat hasil keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) benar-benar dibuktikan. Mereka berencana memberi bukti-bukti baru ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

"Tadi sudah ada Partai Damai Sejahtera (PDS) yang datang untuk berkonsultasi, tetapi memang mereka masih belum resmi melapor," ungkap Staf Humas Bawaslu Falco, saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Selasa (8/1/2013).

Menurut Falco, partai-partai gurem itu diprediksi tidak datang hari ini. "Ya, sampai saat ini masih belum ada yang laporan resmi. Karena mungkin mereka masih mengumpulkan data-data," ujar Falco.

Sebelumnya, salah satu partai yang tak lolos verifikasi, Partai Republik, yang diberi kesempatan menyatakan keluhannya terhadap KPU, mengaku memiliki bukti berupa rekaman video tentang oknum KPUD yang minta uang.

"Kami punya rekaman video soal ada oknum yang meminta uang. Ini akan kami serahkan ke Bawaslu untuk diproses," ucap Ketua Umum Republik Marwah Ibrahim kepada Liputan6.com di Gedung KPU, Senin 7 Januari lalu.

Marwah menyatakan, bila tidak menyerahkan sejumlah uang yang diminta oknum KPUD ini, maka proses verifikasi partai politik akan sulit sekali.

Sebelumnya pada Senin subuh kemarin, rapat pleno terbuka KPU mengumumkan partai politik yang lolos verifikasi faktual dan menjadi peserta Pemilu 2014. KPU mengumumkan 10 partai politik ikut Pemilu 2014 yaitu:

1. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
2. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
3. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
4. Partai Amanat Nasional (PAN)
5. Partai Golongan Karya (Golkar)
6. Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
7. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)
8. Partai Demokrat (PD)
9. Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
10. Partai Nasional Demokrat (Nasdem)

Sedangkan 24 partai yang tak lolos verifikasi yakni:

1. Partai Bulan Bintang (PBB)
2. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).
3. Partai Bhinneka Indonesia (PBI)
4. Partai Kedaulatan
5. Partai Damai Sejahtera (PDS)
6. Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia (PNBKI)
7. Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU)
8. Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI)
9. Partai Pengusaha Pekerja Indonesia (PPPI)
10. Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB)
11. Partai Republika Nusantara (Republikan
12. Partai Serikat Rakyat Independen (SRI)
13. Partai Republik
14. Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB)
15. Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN)
16. Partai Persatuan Nasional (PPN)
17. Partai Buruh
18. Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK)
19. Partai Kesatuan Demokrasi Indonesia (PKDI)
20. Partai Demokrasi Pembaruan (PDP)
21. Partai Kongres
22. Partai Nasional Indonesia Marhenisme (PNIM)
23. Partai Karya Republik (Pakar)
24. Partai Nasional Republik (Nasrep)
(Ais)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini