Sukses

Pendukung Bupati Seluma-Bengkulu Bentrok dengan Polisi

Ratusan pendukung Bupati Seluma, Bengkulu, Murman Effendi, terlibat bentrok dengan polisi. Massa menentang pemberhentian sang Bupati

Ratusan warga Kabupaten Seluma, Bangkulu, terlibat baku hantam dengan aparat polisi menentang terbitnya surat keputusan Mendagri tentang pemberhentian Bupati Murman Effendi. Murman diberhentikan terkait kasus suap terhadap anggota DPRD setempat.

Dalam unjuk rasa di depan Gedung DPRD Seluma, Kamis (3/1/2013), demonstrasi semula berlangsung dama mulai memanas saat negosiasi dengan sejumlah anggota dewanber langsung lama. Massa yang memaksa masuk  gedung dihadang aparat. Baku hantam kubu tak bisa dihindari karena sejumlah warga juga melempari kaca gedung dengan batu.

Polisi yang marah langsung membalas dengan tembakan gas air mata untuk membubarkan massa. Beberapa warga  dan polisi terluka dan dua warga ditangkap aparat.

Sebelumnya, Murman terpilih menjadi Bupati Seluma 2010-2015 pada Pilkada 2 tahun lalu. Namun, satu tahun kemudian Murman ditanggkap KPK terkait kasus gratifikasi terbitnya peraturan daerah nomor 10 tahun 2012 tentang proyek multiyear yang melibatkan 27 orang anggota DPRD setempat. Saat upaya hukum peninjauan kembali masih dalam proses, Menteri Dalam Negeri mengeluarkan surat keputusan tentang pemberhentian Murman Effendi sebagai bupati pada tanggal 27 Desember 2012.(Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini