Sukses

Mengejutkan!, Kim Jong-un Ingin Korut Berdamai dengan Korsel

Pemimpin muda Korut Kim Jong-un secara mengejutkan menyatakan keinginannya untuk berdamai dengan 'musuh buyutannya', Korea Selatan.

Bagai mendengar petir di siang bolong bagi warga Korea Utara dan dunia. Sebab Pemimpin belia Korut Kim Jong-un secara mengejutkan menyatakan keinginannya untuk berdamai dengan 'musuh bebuyutannya', Korea Selatan.

Seperti dilansir Globe and Mail, Rabu (2/1/2013), mengikuti sang kakek (Kim Il-sung) dan ayah (Kim Jong-il), Jong-un berpidato sebagai tradisi pemerintah setiap tahun baru. Dalam kesempatan tersebut, pemimpin muda berusia 29 tahun ini mendeklarasikan pernyataan damai dengan Korsel.

"Seperti yang kakek (Kim Il-sung) lakukan sebelum meninggal pada 1994, ia berpidato. Ini (Berdamai dengan Korsel) kebijakan yang sudah dirembukkan dengan berbagai elemen negara, partai dan militer," kata Jong-un.

Selain itu, Jong-un juga menyatakan negara berusaha untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan manajemen yang nyata. Ia pun menegaskan, rakyat akan hidup makmur dan sejahtera.

Menurut sumber, rakyat Korut berharap Jong-un bisa lebih terbuka dan demokratis, serta membuat mereka sejahtera, seperti yang dilakukan kakeknya (Il-sung). Rakyat tidak puas dengan pemerintahan ayah Jong-un (Jong-il) yang diktator dan lebih sering 'mulut' mereka.

Dari pernyataannya tersebut, Jong-un memberi harapan bagi rakyat Korut. Ia dinilai mewarisi pemikiran sang kakek dibanding ayahnya.

Sejauh ini, perseteruan dua negara serumpun, Korut dan Korsel masih berlangsung, meski hanya sebatas isu dan retorika gertakan semata. Korsel berkali-kali menggelar latihan militer bersama sekutunya, AS yang dinilai memprovokasi Korut.

Sementara itu, Korut terus memprovokasi Korsel sekaligus membawa angin ketakutan ke dunia dengan ancaman peluncuran roketnya. (Riz)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.