Kasus Kekerasan Seksual Anak Dominan di 2012

Kasus kekerasan terhadap anak di sepanjang tahun 2012 terus meningkat. Dalam catat akhir tahun 2012 Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) ada 2.637 kasus kekerasan terhadap anak. Angka itu meningkat 129 kasus jika dibandingkan dengan tahun 2011 yang mencapai 2.508 kasus.

"Dari angka itu ada 1.075 atau 48 persen adalah kasus kekerasan seksual yang dilakukan dalam bentuk sodomi, perkosaan, pencabulan serta incest," kata Ketua Umum Komnas PA Arist Merdeka Sirait, dalam konpresi pers laporan akhir Tahun 'Menggugat Negara Membentuk Mekanisme Nasional Perlindungan Anak," di Kantor Komnas PA, Jakarta, Jumat (21/12/2012)

Untuk kasus kekerasan fisik sebanyak 819 kasus dan kasus kekerasan psikis sebanyak 743 kasus. Dari jumlah itu, sebanyak 82 persen kasus kekerasan terjadi di kalangan ekonomi menengah ke atas.

"Dalam hal ini kekurangan ekonomi keluarga justru seperti dimanfaatkan untuk mengabsahkan tindakan kekerasan kepada anak. Anak-anak dari kelompok ini selalu menjadi objek kekerasan," ucap Arist.

Ironisnya, kata Arist, kasus-kasus kekerasan terhadap anak terjadi justru di lingkungan terdekat anak, yani rumah tangga, sekolah, lembaga pendidikan dan lingkungan sosial anak.

"Sedangkan pelakunya adalah orang-orang terdekat dengan anak, mulai dari orang tua, ayah/ibu tiri maupun guru," sesal Arist.

Atas kasus itu Komnas PA, mengugat terhadap gagalnya tanggungjawab keluarga, masyarakat, pemerintah dan Negara dalam menjaga dan Melindungi Anak. (Ism)