Sukses

VIDEO: Tradisi Panen Pedet, Sapi Kawin Massal

Mendengar kata panen pasti identik dengan hasil bumi. Tapi jika yang dipanen adalah anak sapi, kira-kira seperti apa ya?

Mendengar kata panen pasti identik dengan hasil bumi. Tapi jika yang dipanen adalah anak sapi, kira-kira seperti apa ya?

Fenomena yang satu ini bisa Anda lihat di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Panen anak sapi atau panen pedet namanya. Tujuan panen ini untuk menuju swasembada daging sapi di NTB, bumi sejuta sapi.

Seribu anak sapi atau pedet dihadirkan dalam Panen Pedet 2012 di kabupaten Lombok Barat, NTB. Disini, sapi-sapi betina sengaja dikumpulkan agar mendapat birahi agar dapat dikawinkan buatan secara bersama alias massal. Panen sapi ini merupakan upaya untuk menunjang produktivitas sapi.

Para peternak yang ikut menyertakan anak sapi pada panen ini harus memenuhi kriteria, yaitu sapinya harus sapi Bali asli yang berumur dibawah setahun. Selanjutnya anak-anak sapi betina ini siap untuk dikembangkan lagi. Sementara sapi jantannya siap untuk dipotong.

Saat ini populasi ternak sapi di NTB terhitung sekitar 900 ribu dan 150 ekor kerbau, sehingga dapat memenuhi sekitar 7 persen kebutuhan daging sapi secara nasional yang mencapai 484 ribu ton.

Swasembada daging sapi diharapkan terjadi pada 2014, karena lebih dari 90 persen produksi daging untuk konsumsi masyarakat sudah dipenuhi dari produksi lokal. (Riz)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini