Sukses

Ini Dia Tokoh Capres Alternatif 2014 Versi LSI

Dari sekian nama tokoh, Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD muncul sebagai tokoh alternatif pertama dengan skor 79 poin.

Lembaga Survei Indonesia (LSI) tengah mencari tokoh alternatif pemimpin negeri ini jelang Pilpres 2014. Dari sekian nama tokoh, Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD muncul sebagai tokoh alternatif dari 223 opinion leader.

 

Dari data tim peneliti LSI yang di terima Liputan6.com, berdasar survey yang dilakukan sejak Oktober 2012 menyebutkan total skor kualitas personal sebagai tokoh alternatif menurut pendapat responden dengan tingkat pendidikan dari berbagai latarbelakang, ternyata Mahfud MD unggul dengan skor 79 jauh di bawah Ibu Negara Kristiani Herawati Yudhoyono yang hanya mendapat skor 60.

 

Berikut kualitas personal tokoh alternatif menurut penilaian opinion leader hasil survey LSI dengan total skor di atas 60 atau lebih:

 

Mahfud MD 79

Dahlan Iskan 76

Sri Mulyani Indrawati 71

Hidayat Nurwahid 71

Agus Martowardoyo 68

Djoko Suyanto 67

Gita Wiryawan 66

Chairul Tanjung 66

Endriartono Sutarto 66

Surya Paloh 64

Pramono Edhie Wibowo 64

Sukarwo (Gubernur Jawa Timur)63 

Puan Maharani 61

Kristian Herawati Yudhoyono 60

 

Sejumlah nama tokoh tersebut dianggap layak menggeser posisi SBY di tahun 2014 mendatang. LSI juga meminta pendapat tokoh nasional, budayawan dengan responden 223 opinion leader serta 194 orang yang bersedia dipublikasikan namanya sebagai responden atau penilai. Dalam survey ini jumlah sampel mencapai hingga 1216 orang.

 

"Kesimpulan ini untuk membuat pilihan politik warga lebih berkualitas. Maka pemilih berhak tahu kualitas tokoh-tokoh yang akan maju sebagai calon presiden 2014 mendatang," ujar Direktur Eksekutif LSI, Kuskridho Ambardi, di Auditorium Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta Selatan, Rabu (28/11/2012).

 

Kuskridho menambahkan terobosan ini dilakukan agar hak pemilih mengetahui calon-calon presiden dapat terpenuhi. "Survei opinion leader tentang kualitas tokoh-tokoh yang dibicarakan akan menjadi calon presiden. Ini merupakan satu cara untuk menggali tokoh-tokoh itu dari orang yang relatif lebih tahu," pungkas dia mengakhiri hasil surveinya. (ALI)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini