Sukses

Truk Terguling di Tanjung Priok, Warga Rebutan Solar

Mobil tangki pengangkut bahan bakar solar terguling di Jalan raya Yos Sudarso, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Selain menimbulkan kemacetan parah, kecelakaan itu juga mengakibatkan sang sopir terluka. Serta solar yang tumpah menjadi rebutan warga.

Mobil tangki pengangkut bahan bakar solar terguling di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Selain menimbulkan kemacetan parah, kecelakaan itu juga mengakibatkan sang sopir terluka.

Maulana, sopir tangki pengangkut bahan bakar solar itu harus digotong ke pinggir jalan usai dievakuasi dari balik kemudi mobil yang dikendarainya. Ia langsung dilarikan ke rumah sakit dengan mobil patroli Polisi, karena menderita patah tulang kaki bagian kanan akibat terjepit bodi kendaraan. Sebelum terguling, mobil tangki bernomor polisi B 9025 PVU itu sempat keluar dari jalan tol.

Sementara tumpahan solar dari truk yang terguling pada Jumat (23/11/2012) pagi itu akhirnya menjadi rebutan warga sekitar. Dengan menggunakan jeriken dan plastik, mereka mengumpulkan solar untuk dijual kembali kepada pengepul.

Selain menimbulkan korban luka, insiden tersebut juga mengakibatkan kemacetan parah di sekitar lokasi. Sejumlah kendaraan yang menuju Tanjung Priok tak bisa melintas dan harus dialihkan, lantaran ruas jalan  tertutup kendaraan yang melintang.  Kejadian itu juga mengakibatkan sejumlah pengendara sepeda motor terjatuh karena permukaan jalan licin akibat tumpahan solar.

Kecelakaan itu sendiri bermula ketika mobil tangki ini bermaksud membawa 20 ton solar dari Merak ke kawasan industri Marunda. Saat keluar dari jalan tol, Maulana diduga tak mampu mengendalikan laju sehingga mobil terbalik dan menutup ruas jalan.

Menurut informasi yang dihimpun Liputan 6 SCTV dari lokasi, kecelakaan tersebut diduga akibat rem mobil tangki tidak berfungsi. Namun, petugas Satwil Lalu Lintas Jakarta Utara hingga kini masih menyelidiki kejadian itu. Sementara sang sopir belum bisa dimintai keterangan, karena masih dalam perawatan di rumah sakit.(TNT)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.